Kota Banjar,
NU Online
Pesantren Miftahul Huda Al-Azhar Citangkolo, Kota Banjar, Jawa Barat akan mengadakan halaqah kebangsaan dan bedah buku Daulah Islamiyah pada Jumat (13/9) mendatang.
Buku yang diterbitkan oleh Pustaka Harakatuna Jakarta ini akan dibedah langsung oleh penulisnya, Gus Muhammad Najih Arromadloni. Rencananya, bedah buku ini akan dipanelkan dengan pemateri lainnya yakni Kang Ayik Heriansyah, dari Pengurus Wilayah Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama (PW LDNU) Jawa Barat.
Ketua Panitia, M Bashitur Rijal mengatakan, bedah buku ini diserselenggarakan untuk memberikan pemahaman yang lengkap kepada para peserta halaqah, terutama santri di Pesantren Miftahul Huda Al-Azhar.
"Melalui bedah buku ini diharapkan membuka pemahaman tentang khilafah dan HTI secara organisasi melalui pengalaman langsung dari kang Ayik Heriansyah mantan ketua HTI dan dapat dipanelkan dengan konsep khilafah yg tepat melalui penulis buku, Gus Najih," paparnya kepada NU Online, Rabu(11/9).
Halaqah yang bertema Khilafah Tinjauan Al-Qur'an dan Sunnah itu juga akan berbagi buku kepada 200 pendaftar pertama akan mendapat secara gratis.
Kegiatan bedah buku selain mengisi peringatan tahun baru Islam 1441 Hijriyah, juga Haul ke-22 pendiri pesantren KH Abdurrohim, Haflah Khatmil Qur'an angkatan ke-59, dan Harlah ke-59 pesantren.
Sebagaimana dikutip dari NU Online bahwa pada zaman khilafah, cucu nabi agung Sayidina Husain bisa terbunuh secara tragis. Apakah masih tetap tidak berubahkah pandangan tentang khilafah yang akhir-akhir ini ramai digembor-gemborkan?
Untuk mencari jawabannya, panitia masih membuka pendaftaran bagi peserta dan bisa mendaftar via online ke www.alazharcitangkolo.com/p/daftar-peserta.html
Kontributor: Siti Aisyah
Editor: Abdul Muiz