Mereka sepakat, selain krisis keuangan, tidak sedikit pula yang masih terkangkit virus matinya hati nurani.
“Krisis hati nurani saat ini juga tidak kalah membunuhnya dibanding corona,” kata Wakidin memulai perbincangan.
“Ya betul, itu dibuktikan banyaknya informasi hoaks dan mempercayainya begitu saja, info-info yang menyebarkan kepanikan, dan yang paling parah, menolak jenazah pasien Covid-19,” ucap Soleh diamini Wakidin.
“Terakhir ada seorang perawat terinfeksi yang gugur, bukannya disambut sebagai pahlawan kemanusiaan malah jenazahnya ditolak. Tapi aktornya sudah ditangkap polisi,” tambah Wakidin.
“Segelintir oknum yang menolak itu lagi melempar batu, pengen saya lempar batu juga ke mereka, karena berkepala batu,” ungkap Soleh mulai kesal.
“Jangan Leh, kita diajari guru kita untuk membalas lempar bunga kepada orang yang melempar batu,” ucap Wakidin bijak.
“Setuju Din, saya akan membalasnya dengan melempar bunga, beserta potnya,” seloroh Soleh disambut tawa Wakidin. (Fathoni)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Kerusakan Alam dan Lalainya Pemangku Kebijakan
2
Khutbah Jumat: Mari Tumbuhkan Empati terhadap Korban Bencana
3
Pesantren Tebuireng Undang Mustasyar, Syuriyah, dan Tanfidziyah PBNU untuk Bersilaturahmi
4
Mustasyar, Syuriyah, dan Tanfidziyah PBNU Hadir Silaturahim di Tebuireng
5
20 Lembaga dan Banom PBNU Nyatakan Sikap terkait Persoalan di PBNU
6
Gus Yahya Persilakan Tempuh Jalur Hukum terkait Dugaan TPPU
Terkini
Lihat Semua