Nasional JELANG MUKTAMAR KE-33 NU

1000 Personel Keamanan Muktamar Digembleng ala Marinir

Rabu, 8 April 2015 | 03:30 WIB

Jombang, NU Online
Seribu personil dari Barisan Ansor Serbaguna (Banser), Pencak Silat NU Pagar Nusa, dan Corps Brigade Pembangunan (CBP) Ikatan Pelajar NU akan mendapat gemblengan oleh Marinir di Mako Marinir Karang Pilang Surabaya. Mereka dipersiapkan untuk menjaga keamanan pada Muktamar ke-33 NU yang bakal digelar di Jombang, 1-5 Agustus mendatang.
<>
"Untuk keamanan muktamar ini, sesuai rencana melibatkan 1000 personel. Mereka akan mendapat pelatihan di Mako Marinir, Karang Pilang, Surabaya. Pelatihan khusus berlangsung selama satu minggu, peserta akan dikirim secara bertahap," ujar Zulfikar D Ikhwanto Ketua GP Ansor Jombang.

Dikatakan, 1000 personel tim keamanan muktamar itu terdiri dari 750 anggota Banser, 50 personel dari Corps Brigade Pembangunan (CBP) Ikatan Pelajar NU, dan 200 pendekar PSNU Pagar Nusa. "Panitia memprediksi jumlah peserta dan pengunjung muktamar mencapai 40 ribu orang, sehingga butuh tenaga keamanan yang memiliki kemampuan memadai sekaligus persiapan matang," tandasnya.

Personel keamanan Muktamar ke 33 NU ini lanjutnya diambilkan dari kader-kader terbaik badan otonom NU.  Mereka direkrut melalui seleksi ketat, untuk bisa bergabung sebagai tim keamanan muktamar. "Menu pelatihan nanti meliputi fisik dan mental, sehingga bisa menjaga keamanan dan ketertiban selama pelaksanaan muktamar," jelas Zulfikar.

Muktamar ke-33 NU rencananya bakal dihadiri Presiden Joko Widodo serta Wapres Jusuf Kalla. Sebagai tuan rumah, Pemkab Jombang tidak ingin tamu yang datang mendapat kesulitan, baik akomodasi maupun transportasi. Adapun lokasi Mukamar bakal menempati lima tempat. "Alun-alun Jombang sebagai lokasi utama, kemudian Pesantren Tebuireng, Pesantren Bahrul Ulum Tambakberas, dan Pesantren Darul Ulum Rejoso, serta Pesantren Mambaul Ma'arif Denanyar," kata Mundjidah Wahab, Wakil Bupati Jombang.

Menurut rencana, sebanyak 1.200 orang peserta menempati Pesantren Tebuireng, Kemudian Pesantren Bahrul Ulum sebanyak 1.200 peserta. Sementara pesanten Darul Ulum Rejoso sebanyak 1000 peserta, dan pesantren Mambaul Ma'arif sebanyak 500 peserta. (Muslim Aburrahman/Mahbib)