Antisipasi Penyusupan Laki-laki, Rektor IIQ Jakarta Larang Mahasiswi Bercadar
NU Online · Kamis, 5 Maret 2020 | 09:45 WIB
Demikian disampaikan Prof Khuzaimah pada peresmian tiga gedung baru asrama mahasiswi IIQ Jakarta di Kompleks Pesantren Takhassus Al-Qur’an, Jalan Moh Toha Nomor 31 Pamulang Timur, Tangerang Selatan, Kamis (5/3) pagi.
Prof Khuzaimah yang juga guru besar perbandingan hukum Islam ini mengatakan bahwa ia tetap menghargai perbedaan pandangan ulama terkait pemakaian cadar bagi muslimah. Hanya saja, kebijakan terkait larangan bercadar bagi mahasiswi IIQ Jakarta diambil untuk mencegah potensi penyusupan laki-laki di dalam kompleks pesantren.
“Kami tidak mengizinkan mahasiswi mengenakan cadar sebab dikhawatirkan ada pria yang menyamar di balik cadar untuk mengganggu mahasiswi yang tinggal di asrama,” kata Prof Khuzaimah.
Prof Khuzaimah yang juga alumnus Universitas Al-Azhar, Cairo, kembali mengulangi pernyataannya terkait perbedaan pendapat ulama perihal pemakaian cadar. Tetapi menurutnya, ada kepentingan lebih besar yang hendak dituju dari kebijakan pelarangan pemakaian cadar di lingkungan asrama IIQ Jakarta.
“Di sini mahasiswi dilarang bercadar. Bukan karena kami tidak menghargai khilafiyah, tapi dikhawatirkan ada lelaki yang menyamar di balik cadar itu dan mengusik mahasiswi di sini yang isinya perempuan semua,” kata Prof Khuzaimah.
Tampak hadir Wapres RI (2019-2024) KH Ma’ruf Amin, Ketua MPR RI (1999-2004) Akbar Tanjung, Menakertrans RI Hj Ida Fauziyah, Menteri Agama (2014-2019) H Lukman Hakim Saifuddin, Wakil Ketua MPR RI (2019-2024) Jazilul Fawaid, Walikota Tangsel Hj Airin Rachmi Diany, dan Forkomda.
Pewarta: Alhafiz Kurniawan
Terpopuler
1
Gus Yahya Ajak Seluruh Pengurus NU Siapkan Muktamar Ke-35 sebagai Jalan Terhormat dan Konstitusional
2
Pertemuan Mustasyar, Syuriyah, dan Tanfidziyah di Lirboyo Putuskan Muktamar Ke-35 NU Bakal Digelar Secepatnya
3
KH Miftachul Akhyar Undang Rapat Konsultasi Syuriyah dengan Mustasyar PBNU di Pesantren Lirboyo
4
Gus Yahya Tanggapi KH Miftachul Akhyar soal AKN-NU, Peter Berkowitz, hingga Dugaan TPPU
5
KH Miftachul Akhyar Sampaikan Permohonan Maaf terkait Persoalan di PBNU
6
Khutbah Jumat: Rajab, Shalat, dan Kepedulian Sosial
Terkini
Lihat Semua