Audiensi dengan Wapres, LPTNU Jelaskan 3 Poin Strategis Bahasan Rakernas
Senin, 13 Februari 2023 | 21:11 WIB
Audiensi Pengurus Lembaga Pendidikan Tinggi Nahdlatul Ulama (LPTNU) dengan Wakil Presiden Republik Indonesia (Wapres RI) KH Ma'ruf Amin di Kediaman Resmi Wapres, Jalan Diponogoro Nomor 2, Jakarta Pusat, pada Senin (13/2/2023). (Foto: BPMI Setwapres)
Aru Lego Triono
Penulis
Jakarta, NU Online
Jajaran Pengurus Lembaga Pendidikan Tinggi Nahdlatul Ulama (LPTNU) melakukan audiensi dengan Wakil Presiden Republik Indonesia (Wapres RI) KH Ma'ruf Amin di Kediaman Resmi Wapres, Jalan Diponegoro Nomor 2, Jakarta Pusat, pada Senin (13/2/2023) hari ini.
Baca Juga
Susunan Lengkap Pengurus LPTNU 2022-2027
Mereka yang hadir dalam kesempatan itu adalah Wakil Ketua LPTNU Prof Amin Suyitno, Wakil Sekretaris LPTNU Widya Priyahita Pudjibudojo, serta anggota-anggota yakni Ifan Haryanto, Ojat Darojat, dan Rizqon Halal Syah Aji.
Di dalam pertemuan bersama Wapres Kiai Ma'ruf itu, mereka mendiskusikan tiga poin strategis yang akan dibahas di dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) LPTNU pada 6-9 Maret 2023 di Medan, Sumatera Utara.
Poin pertama adalah soal penyusunan kurikulum yang sama untuk semua PTNU mengenai Ahlussunnah wal Jamaah. Tujuannya agar PTNU dari Sabang sampai Merauke memiliki ajaran yang sama sehingga tetap menjadi kader moderat Indonesia.
Kedua, Rakernas LPTNU nanti juga akan membahas mengenai pola kerja sama antar-PTNU agar perguruan tinggi yang dinilai telah maju dapat menjadi role model bagi perguruan tinggi lainnya.
Beberapa PTNU yang dinilai sudah maju di antaranya Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa), Universitas Islam Malang (Unisma), dan Universitas Wahid Hasyim (Unwahas) Semarang.
Poin ketiga yang akan dibahas dalam Rakernas LPTNU adalah mengenai seluruh PTNU agar dapat maju bersama dengan potensi lokal melalui kerja sama dengan daerah masing-masing.
Hubungan usaha dan industri yang ada di lingkungan strategis masing-masing PTNU akan dibahas agar mampu melakukan jalinan kerja sama.
Juru Bicara Wapres Masduki Baidlowi mengatakan, kedatangan para pengurus LPTNU ini juga bertujuan untuk melaporkan progres jumlah lembaga pendidikan yang tergabung dalam LPTNU saat ini.
“Pertumbuhan Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama secara nasional tumbuh sangat pesat dalam sepuluh tahun, jumlahnya 254 lembaga PTNU,” ujar Masduki, melalui keterangan tertulis yang diterima NU Online, Senin malam.
Masduki juga menuturkan, para pengurus LPTNU datang untuk meminta kesediaan Kiai Ma'ruf Amin sebagai Wapres RI agar berkenan membuka Rakernas LPTNU pada 6-9 Maret 2023 mendatang.
“Mereka mengundang Wapres untuk membuka acara Rakernas,” ungkapnya.
Wapres pun mengapresiasi pertumbuhan PTNU. Ia berpesan agar jumlah PTNU yang kian bertambah harus diimbangi juga dengan peningkatan kualitas pendidikan di perguruan tinggi.
“Wapres berharap terus dipacu mutu pendidikannya, jangan hanya dipacu kuantitasnya,” tutur Masduki menyampaikan pesan Wapres.
Menurut Wapres, majunya kualitas PTNU dapat mengembangkan cara berpikir rasional masyarakat dengan tidak meninggalkan tradisi yang sudah ada.
"Wapres juga menekankan, keseimbangan antara mempertahankan tradisi yang baik dengan pengembangan-pengembangan baru membuat semakin maju ke depan," pungkas Masduki.
Pewarta: Aru Lego Triono
Editor: Muhammad Faizin
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Gambaran Orang yang Bangkrut di Akhirat
2
Khutbah Jumat: Menjaga Nilai-Nilai Islam di Tengah Perubahan Zaman
3
Khutbah Jumat: Tolong-Menolong dalam Kebaikan, Bukan Kemaksiatan
4
Khutbah Jumat: 2 Makna Berdoa kepada Allah
5
Khutbah Jumat: Membangun Generasi Kuat dengan Manajemen Keuangan yang Baik
6
Rohaniawan Muslim dan Akselerasi Penyebaran Islam di Amerika
Terkini
Lihat Semua