Jakarta, NU Online
PT. Pertamina (Persero) menyesuaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) di SPBU, khususnya Pertamax Series dan Dex Series, serta Biosolar Non PSO mulai hari ini dan berlaku di seluruh Indonesia pukul 11.00 WIB.
Penyesuaian ini menyebabkan harga BBM naik dengan variasi selisih harga mulai dari 900 rupiah hingga 1.500 rupiah per liter.
"Naiknya macem-macem, tapi kisarannya mulai dari 900 sampe 1.500 rupiah," kata External Communication Manager, Arya Dwi Paramita kepada NU Online Rabu (10/10).
Sebagai contoh di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya, harga Pertamax Rp 10.400/liter, Pertamax Turbo Rp 12.250/ liter, Pertamina Dex Rp 11.850/liter, Dexlite Rp 10.500/liter, dan Biosolar Non PSO Rp.9.800/liter.
Akan tetapi kenaikan yang diberlakukan di seluruh daerah di Indonesia ini tidak diberlakukan di daerah yang sedang mengalami bencana alam yakni Nusa Tenggara Barat dan Sulawesi Tengah, yang 'sementara ini tidak dinaikkan'.
Dalam keterangannya, ia mengatakan bahwa penyesuaian harga BBM jenis Pertamax, Pertamax Turbo, Dexlite, Pertamina Dex, dan Biosolar Non PSO ini merupakan dampak dari kenaikan harga minyak mentah dunia yang terus merangkak naik. Saat ini, lanjutnya, harga minyak dunia rata-rata menembus 80 dolar per barel.
"Kita menyesuaikan dengan harga minyak mentah dunia yang sedang naik," lanjutnya. (Ahmad Rozali)