Nasional

Gelar Santri Fest, PP IPNU Hadirkan Tokoh Inspiratif: dari Menteri hingga Hanan Attaki

Rabu, 27 September 2023 | 21:00 WIB

Gelar Santri Fest, PP IPNU Hadirkan Tokoh Inspiratif: dari Menteri hingga Hanan Attaki

Gelaran Santri Fest di Pusat Perfilman H Usmar Ismail, Jakarta Selatan, Rabu (27/9/2023) (Foto: NU Online/Suwitno) 

Jakarta, NU Online 
Pimpinan Pusat (PP) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) menggelar Santri Fest, sebuah kegiatan yang menjadi pembuka dari rangkaian Peringatan Hari Santri yang jatuh pada 22 Oktober 2023.

 

Pada acara itu, PP IPNU menghadirkan tokoh-tokoh inspiratif yang berlatar belakang sebagai santri. Mereka adalah para pejabat pemerintahan negeri ini, pengusaha, anggota DPR RI, hingga pendakwah.


Di antara tokoh yang dihadirkan adalah Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) H Abdullah Azwar Anas, Wakil Menteri Agama H Saiful Rahmat Dasuki, Bendahara Umum Gerakan Pemuda Ansor Addin Jauharudin, anggota DPR RI Yanuar Prihatin, pengurus BPP HIPMI, Deputi Pemberdayaan Pemuda Kementerian Pemuda dan Olahraga H Asrorun Ni'am Sholeh, serta Pendakwah Ustadz Hanan Attaki. 


"Kami menghadirkan tokoh-tokoh inspiratif yang alumni pesantren, alumni IPNU, keluarga besar NU yang ternyata bisa menggapai mimpi dan cita-citanya," kata Ketua Umum PP IPNU Muh Agil Nuruzzaman dalam Pembukaan Santri Fest di Pusat Perfilman H Usmar Ismail, Jakarta Selatan, Rabu (27/9/2023). 


Agil mengajak para santri dan kader IPNU yang hadir untuk meneladani para tokoh inspiratif itu. Ia menegaskan bahwa santri NU pasti bisa menggapai cita-cita yang tinggi asal memiliki tekad yang kuat, niat yang tulus, dan semangat membara. 


"Santri untuk negeri ini bukan hanya sebagai tagline tapi bukti nyata bahwa IPNU yang bagian dari santri NU juga memiliki peran nyata bagi pembangunan bangsa dan negeri ini," ucap Agil. 


Sebagai informasi, acara Santri Fest itu dihadiri oleh sekitar 300 santri. Mereka berasal dari Pesantren Ekonomi Darul Uchwah Kedoya, Jakarta Selatan; Pesantren Fajar Dunia, Cileungsi, Bogor; Pesantren Mardhotillah Pasar Rebo, Jakarta Timur; dan Pesantren Al-Kamiliyah Cibarusah, Bekasi. 


Acara ini terdapat dua sesi talkshow. Sesi pertama diisi oleh Addin Jauharudin, Yanuar Prihatin, dan salah seorang ketua BPP HIPMI. Lalu sesi kedua diisi oleh Ustadz Hanan Attaki dan H Asrorun Ni'am Sholeh. 


Tak hanya talkshow, ada pula hiburan yang membuat peserta tak bosan. Di antaranya adalah penampilan tim hadrah, tarian saman, dan monolog.