Satuan Koordinasi Wilayah Barisan Ansor Serbaguna (Banser) JawaTimur terus meningkatkan sumber daya manusia anggotanya dengan menggelar serangkaian pelatihan bagi satuan khusus di bawah naungannya.
(Baca: Inilah Nama dan Tugas 6 Satuan Khusus yang Dimiliki Banser)
Setelah diklat bagi Provost di Blitar, kali ini giliran pelatihan khusus tenaga relawan tanggap bencana melalui Banser Tanggap Bencana (Bagana). Acara dilaksanakan mulai hari Jumat sampai Ahad, 23-25 September 2016, di Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur.
Hingga tadi malam sudah 85 peserta yang hadir di Kabupaten Trenggalek. Dari 42 satkorcab (satuan coordinator cabang) Banser, 15 di antaranya sudah mengirimkan anggotanya. “Mungkin baru siang ini anggota yang lain baru tiba di Trenggalek. Target peserta 100 persenel yang ikut,” ungkap Moh. Ridwan, salah satu panitia kepada NU Online.
Kabupaten Trenggalek dipilih menjadi tempat pelatihan Bagana karena merupakan daerah di Jawa Timur yang rawan akan bencana. Hampir setiap tahun ketika musim hujan tiba, bencana longsor atau banjir selalu menghampiri. Kondisi ini tak lepas dari geografi Kabupaten Trenggalek yang banyak area penggunungan.
Belum ada sebulan lalu Trenggalek juga terkena banjir yang mengakibatkan empat kecamatan kalang kabut karena rumahnya terendam banjir. “Untuk itu, pas manakala kegiatan ini diselenggarakan di Trenggalek,” terang Ridwan. (Imam Kusnin Ahmad/Mahbib)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Bersihkan Diri, Jernihkan Hati, Menyambut Bulan Suci
2
Khutbah Jumat: Sambut Ramadhan dengan Memaafkan dan Menghapus Dendam
3
Awal Ramadhan, Gus Baha Pilih Ikut Keputusan Pemerintah, Apresiasi Perbedaan
4
Anggaran Pendidikan Dipangkas, BEM PTNU DIY: Pemerintah Korbankan Hak Rakyat
5
Muncul Ajakan Cuti Bersama, Koalisi Masyarakat Sipil Gelar Aksi Indonesia Gelap Hari Ini
6
Arab Saudi Berikan 100 Ton Kurma Ramadhan untuk Indonesia
Terkini
Lihat Semua