Nasional

Kunjungi Rais ‘Aam, Putra Habib Umar bin Hafidz: Ayah Sangat Rindu NU

Senin, 29 Agustus 2022 | 17:00 WIB

Kunjungi Rais ‘Aam, Putra Habib Umar bin Hafidz: Ayah Sangat Rindu NU

Dua Putra Habib Umar bin Hafidz. Sayyid Salim dan Sayyid Hamid mengunjungi Rais ‘Aam PBNU KH Miftachul Akhyar.

Jakarta, NU Online
Dua Putra Habib Umar bin Hafidz, Yaman, yakni Sayyid Salim bin Umar dan Sayyid Hamid bin Umar Hafidz mengunjungi Rais ‘Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Miftachul Akhyar di Pondok Pesantren Miftachus Sunnah, Surabaya, pada Jum’at (26/8/2022) lalu.

 

Dalam kunjungan itu, Sayyid Salim menyampaikan bahwa ayahnya, Habib Umar bin Hafidz sangat merindukan NU dan para pengkhidmatnya. "Ayah saya sangat rindu terhadap Nahdlatul Ulama dan orang-orang yang khidmah di dalamnya,” kata Sayyid Salim.

 

Namun, ia mengungkapkan Habib Umar bersyukur lantaran kerinduan itu setidaknya terobati lewat kajian bulanan meskipun dalam perjumpaan virtual.

 

“Rindu ini sedikit terobati dengan adanya kajian bulanan hingga bisa selalu terhubung", ucapnya.

 

Kajian yang dimaksud adalah kajian telekonferensi kitab Adabul Alim wal Muta'allim karya Hadratussyaikh KH Hasyim Asy'ari yang diampu langsung oleh Habib Umar bin Hafidz.

 

Kajian ini merupakan progam kerjasama antara Majelis Al-Muwasholah dan Pengurus Syuriah PBNU.

 

Sayyid Salim juga menyebutkan bahwa Habib Umar tak pernah lepas mendoakan NU agar tetap diberi kekuatan dalam mengurus  dan membimbing umat. Tak lupa, ia juga meminta kepada Kiai Miftach untuk selalu mendoakan Habib Umar.

 

“Beliau (Habib Umar) selalu mendoakan NU agar diberi kekuatan dan senantiasa dapat menebarkan kemaslahatan ummat. Mohon doakan juga ayah saya, Habib Umar,” pintanya.

 

Sebagai informasi, kunjungan ini merupakan salah satu rangkaian safari dakwah keluarga Habib Umar bin Hafidz di Indonesia. Sebelumnya, Sayyid Salim dan Sayyid Hamid telah menghadiri haul Syaikh Abu Bakar bin Salim di Cidodol, Jakarta Selatan dan mengisi berbagai kajian dan tabligh akbar di sejumlah daerah yang ada di Pulau Jawa dan Madura.

 

Selain Sayyid Salim dan Sayyid Hamid, ada pula ulama besar dari Damaskus, Suriah yang turut hadir dalam kunjungan ini. Yaitu Syaikh Syadi Mustofa Arbasy, muhaqqiq handal kitab-kitab terbitan Darul Minhaj.

 

Pewarta: Syifa Arrahmah
Editor: Aiz Luthfi