Nasional JELANG MUKTAMAR KE-33 NU

Sukseskan Perhelatan, Panitia Daerah Bekerja Total

Sabtu, 21 Februari 2015 | 03:01 WIB

Surabaya, NU Online
Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) setempat bertekad kuat menyiapkan berbagai hal yang berkaitan dengan kesuksesan Muktamar Ke-33 NU yang bakal berlangsung di Jombang, Jatim, 1-5 Agustus 2015.
<>
Sekretaris Panitia Daerah (Panda) Muktamar Ke-33 NU H Thoriqul Haq mengaku hampir setiap sore ia dan ketua panitia daerah, H Saifullah Yusuf, hadir di sekretariat Panda Muktamar Ke-33 yang berada di lantai dasar Gedung PWNU Jatim untuk melangsungkan rapat dan koordinasi.

Menurutnya, indikator kesuksesan tersebut antara lain keberhasilan Jawa Timur dalam menjadi tuan rumah yang baik. "Para peserta harus merasa nyaman dan aman selama mengikuti prosesi muktamar," tandas alumnus pasca sarjana sebuah kampus di Malaysia ini, Jumat (20/2) petang.

Sejumlah pejabat penting di Pemerintah Provinsi Jawa Timur dipercaya sebagai Panitia Daerah (Panda) Muktamar ke-33 Nahdlatul Ulama. Kendati tugas sebagai pejabat publik demikian  berat, namun mereka berkomitmen akan menyukseskan muktamar.

Sekadar diketahui, Ketua Panitia Daerah (Panda) Muktamar ke-33 Nahdlatul Ulama di Jawa Timur adalah H Saifullah Yusuf. Gus Ipul, sapaan akrabnya sekarang sedang menjabat Wakil Gubernur Jawa Timur. Ia juga menjadi salah seorang Ketua PBNU.

Demikian juga Sekteratis Panda, H Thoriqul Haq. Mantan Presiden BEM Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya ini tengah menjabat Ketua Komisi C DPRD Jawa Timur.

"Gus Ipul dan saya telah meminta izin kepada atasan masing-masing terkait kepercayaan dari PWNU Jatim untuk menjadi Panitia Muktamar," tandas Gus Thoriq, sapaan H Thoriqul Haq. Karenanya, beberapa tugas telah didelegasikan kepada sejumlah orang kepercayaan untuk diselesaikan, lanjutnya.

Hal-hal terkait dengan kewenangan fraksi dan komisi di gedung wakil rakyat telah dipasrahkan kepada orang lain yang telah disetujui partai dan anggota di komisi setempat. "Namun untuk kebijakan yang bersifat strategis, tetap harus atas koordinasi dengan saya," tandas pria kelahiran Lumajang ini.

Tidak hanya kedua orang ini yang menjadi Panda Muktamar. Sejumlah nama wakil rakyat juga tercatat sebagai suksesor permusyawarahan tertinggi di NU ini.


Foto: H Saifullah Yusuf dan H Thoriqul Haq saat rapat di Panda Muktamar