Warta

FPI Minta Nasehat ke PBNU

Senin, 5 September 2005 | 13:29 WIB

Jakarta, NU Online
Imam Laskar Front Pembela Islam (FPI) Ustadz Jakfar Shodik bersama rombongannya datang ke PBNU untuk menemui KH Hasyim Muzadi dalam rangka meminta nasehat bagaimana berjuang dan menegakkan amar ma’ruf nahi munkar, Senin (5/9).

“Kami diberi nasehat dan amanat, silahkan berjuang dan terus berjuang tetapi koridor syariah mesti dipertahankan. Beliau mendoakan kepada kami agar bisa berjuang secara lebih dewasa,” tandasnya sesaat setelah selesai pertemuan.

<>

Ja’far juga meminta agar Hasyim dapat menjadi guru dan mengajar secara rutin. “Kami minta beliau bisa menjadi guru yang muda-muda ini agar tak lepas dari pengawasan,” paparnya.

Dikatakannya bahwa Hasyim meminta agar FPI bisa membedakan mana yang fikih dan mana yang dakwah. Masalah fikih harus diselesaikan dengan fikih sementara jika berdakwah, juga harus menggunakan cara-cara yang baik.
 
Sementara itu Hasyim mengaku dalam pertemuan tersebut ia mengingatkan FPI agar tidak melakukan aksi-aksi kekerasan. “Saya mengingatkan apa yang mereka lakukan itu salah. Saya bacakan ayat al Qur’an yang melarang itu. Kedua tindakan ini mencoreng nama umat Islam,” tandasnya.

Hasyim juga mengingatkan bahwa tindakan FPI ini juga membuat Indonesia sulit baik di bidang ekonomi maupun politik sebab kekerasan yang dilakukan itu dijadikan alasan negara-negara Barat untuk menekan Indonesia dengan alasan keamanan investasi dan pluralisme yang tidak terjamin.(mkf)