Warta JELANG MUKTAMAR

IKA PMII Inginkan Ketum PBNU dari Kadernya

Senin, 14 September 2009 | 07:41 WIB

Jakarta, NU Online
Ikatan Keluarga Alumni (IKA) PMII menginginkan kepemimpinan NU pada muktamar ke-32 NU yang akan datang dipegang oleh kader-kader yang memiliki latar belakang keorganisasian dari PMII.

“Ketua umum PB IKA PMII harus menginstruksikan alumni PMII yang menjadi pimpinan NU di wilayah dan cabang untuk mencalonkan kandidat yang merupakan alumni PMII,” kata Effendi Choirie dalam acara buka bersama sekaligus debat kandidat calon ketua PBNU di Jakarta, Ahad (13/9).<>
   
Harapan tersebut tampaknya tak akan sulit tercapai karena sebagian besar calon yang dikandidatkan merupakan alumni PMII seperti KH Said Agil Siradj, KH Masdar F Mas’udi, H Ahmad Bagdja, Slamet Effendi Yusuf.

Calon lain yang memiliki latar belakang keorganisasian yang berbeda adalah M Nuh, yang saat ini menjabat sebagai Menkominfo. Semasa mahasiswa aktif di Himpunan Mahasiswa Islam (HMI).

Secara kultural, PMII menjadi ajang berorganisasi para kader NU di perguruan tinggi karena sebelumnya menjadi badan otonom NU, tetapi memisahkan diri dan menjadi independen. Tak mengherankan, sampai saat ini, banyak kader PMII yang aktif menjadi pengurus NU dan badan otonom atau lembaga lainnya. (mkf)