Subang, NU Online
Beragam cara dilakukan Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PC PMII) Kabupaten Subang, Jawa Barat untuk meningkatkan kapasitas anggota dan pengurus PMII di lingkungan kampus Subang. Salah satunya dengan menggencarkan gerakan literasi mahasiswa.
Caranya, PC PMII Subang mengajak berdiskusi dengan beberapa mahasiswa aktivis dari berbagai kampus tentang upaya melek literasi. Pendekatan yang demikian itu dinilai efektif untuk menggugah kesadaran mahasiswa dalam berliterasi.
"Dengan menulis dan membaca akan membuka cakrawala baru dalam pemikiran," ujar Ketua PC PMII Kabupaten Subang, Iin Nurbayani Azizah saat menggelar follow-up Mapaba di Sekretariat Pamanukan, Subang, Ahad (8/12).
Menurutnya, gerakan literasi kini menjadi trend positif di tengah kehidupan kampus. Mengingat dunia literasi belakangan kian dibutuhkan, terlebih dengan berkembangnya dunia digital dengan ditandai lahirnya beragam media sosial. Media sosial, lanjutnya, satu sisi memang memberikan 'angin segar' untuk membangkitkan literasi. Media sosial juga dinilai cukup efektif untuk dijadikan wadah dalam membaca dan menulis.
Sepanjang gerakan ini dilakukan, ia mengaku banyak mahasiswa yang tertarik. "Artinya kita akan menyiapkan kailnya untuk kemudian kita kemas dalam sajian kaderisasi di PMII," ujarnya.
Ia meyakini gerakan literasi bisa menyentuh spirit para mahasiswa dalam hal membaca dan menulis. Gerakan literasi juga akan bisa mengubah minat literasi yang sebelumnya mulai pudar berbanding terbalik menjadi suatu pekerjaan yang sangat disenangi.
Para aktivis PMII sejatinya memang tidak boleh meninggalkan dunia literasi. Pasalnya, hanya dengan literasi pengetahuan mereka akan semakin mengglobal. Seorang aktivis dituntut bisa mencerna dan memahami situasi yang berkembang, baik di tengah masyarakat maupun di pemerintahan. Sementara kunci mengetahui semua itu hanya dengan meningkatkan literasinya.
"Kami yakin, di PMII akan lahir para penulis-penulis muda baru. Hal itu dibuktikan dengan banyaknya senior-senior kami yang saat ini bergelut di bidang penulisan," ungkapnya.
Hadir sejumlah alumni yang menjadi narasumber dalam acara follow-up Mapaba tersebut, di antaranya Ketua Umum PMII Kabupaten Subang periode 2010-2011, Fathurahman. Dirinya berharap kader-kader PMII harus menjadikan budaya menulis sebagai sebuah kebutuhan.
"Dengan menulis dan membaca, tentu akan mencerdaskan siapapun orangnya yang melakukan. Harusnya ini dijadikan sebuah kebutuhan kader-kader PMII," kata Fathur.
Kontributor: Ade Mahmudin
Editor: Syamsul Arifin