Gubernur Lemhannas Bocorkan Program Makan Bergizi Gratis Prabowo-Gibran Dimulai 2 Januari 2025
Rabu, 30 Oktober 2024 | 22:00 WIB
Gubernur Lemhannas RI Ace Hasan Syadzily saat berkunjung ke Gedung PBNU, Jl Kramat Raya 164, Jakarta, Rabu (30/10/2024). (Foto: NU Online/Suwitno)
Jakarta, NU Online
Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) RI Ace Hasan Syadzily membocorkan rencana Program Makan Bergizi Gratis era Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka yang akan dimulai pada 2 Januari 2025 mendatang.
"Tanggal 2 januari segera diberlakukan," katanya kepada NU Online di Gedung PBNU, Jalan Kramat Raya 164, Salemba, Jakarta Pusat, Rabu (30/10/2024).
Target Program Makan Bergizi Gratis adalah pelajar sekolah menengah atas (SMA) Negeri dan Swasta, serta akan menyasar ibu hamil.
Ace menjelaskan bahwa Program Makan Bergizi Gratis itu menjadi program utama Prabowo-Gibran untuk memastikan sumber daya manusia (SDM) Indonesia betul-betul berkualitas.
"Karena salah satu fondasi bagi kuatnya sumber daya manusia adalah keterpenuhan kebutuhan gizi bagi masyarakat dan dari situlah akan mendorong kualitas. Semakin baiknya kualitas pendidikan, kualitas kesehatan, sehingga seharusnya fenomena soal stunting dan lain-lain itu tidak jadi problem fundamental bagi bangsa kita," jelasnya.
Beberapa waktu lalu, Prabowo meminta agar program tersebut dapat terlaksana dengan baik dan meminta seluruh jajaran kabinet Merah Putih tak perlu meragukan Program Makan Bergizi Gratis.
"Kepala Badan Gizi Nasional dan semua kementerian atau lembaga untuk siapkan segera kita mulai dengan bergerak cepat, tepat sasaran, terukur tapi jangan takut dengan kesulitan. Saya masih mendengar beberapa tokoh meragukan kemampuan kita untuk laksanakan itu," katanya Sidang Kabinet Paripurna perdana, pada 23 Oktober 2024.
Tak tangung-tanggung, Prabowo juga memerintahkan, jika ada pembantunya yang tidak sanggup melaksanakan Program Makan Bergizi Gratis maka dipersilakan untuk keluar dari Kabinet Merah Putih. .
"Bagi saya makan bergizi bagi ibu hamil dan anak anak ini adalah strategik. Yang tidak mendukung hal ini silakan keluar dari pemerintahan saya," kata Prabowo.
Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) juga telah mengesahkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) untuk Program Makan Bergizi Gratis yang mencapai Rp71 triliun dari total keseluruhan APBN 2025 Rp3.621,31 triliun