Gus Yahya Jenguk KH Ali Yafie di Rumah Sakit, Kondisinya Mulai Stabil
Selasa, 14 Februari 2023 | 21:30 WIB
Ketua Umum PBNU, KH Yahya Cholil Staquf saat menjenguk KH Ali Yafie di RS Premier Bintaro, Selasa (14/2/2023) malam. (Foto: Ghufron Sirodj)
Jakarta, NU Online
Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) berkesempatan menjenguk Anregurutta KH Ali Yafie yang sedang menjalani masa perawatan di RS Premier Bintaro, Kota Tangerang Selatan, Banten.
Hal itu diungkapkan Dosen Fakultas Hukum dan Syariah UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Rumadi Ahmad yang membersamai Gus Yahya menjenguk Kiai Ali Yafie, pada Selasa (14/2/2023) malam.
"Ketum tadi sampai RS sekitar pukul 20.30 WIB langsung disambut putra Kiai Ali Yafie, Helmi Ali. Kiai Ali Yafie kondisinya mulai stabil," ujar Rumadi kepada NU Online, Selasa.
"Beliau (Kiai Ali Yafie) menyambut kehadiran Gus Yahya dengan wajah sumringah menampakkan kegembiraan," imbuh Rumadi.
Pada kesempatan tersebut, Gus Yahya mendoakan kesembuhan bagi Kiai Ali Yafie agar bisa terus mengawal dan membimbing umat Islam Indonesia.
Gus Yahya juga tampak membungkukkan tubuhnya seraya mencium tangan ulama ahli fiqih kelahiran Donggala, 1 September 1926 itu.
"Gus Yahya langsung mencium tangan Kiai Ali Yafie sambil mendoakan untuk kesehatan. Kiai Ali Yafie pun membalas doa Gus Yahya dengan mengangkat tangan dan mendoakan Gus Yahya," jelas Rumadi.
Sementara itu, Helmi Ali mengabarkan kalau sang ayah terlihat sangat bersemangat setelah diberitahu bahwa yang datang menjenguknya adalah Gus Yahya, Ketua Umum PBNU. Bahkan, Kiai Ali Yafie sempat berdoa untuk kebaikan Gus Yahya.
"Awalnya saya meminta agar Gus Yahya memimpin doa untuk Kiai Ali Yafie. Tetapi Gus Yahya mengatakan, saya yang minta didoakan," jelas Helmi.
Kemudian, Helmi memberi tahu kepada Kiai Ali Yafie agar berkenan berdoa untuk Gus Yahya. Tak berselang lama, Kiai Ali Yafie langsung berdoa dengan suara yang lirih.
"Kelihatannya Kiai Ali Yafie sangat senang dikunjungi Gus Yahya. Dia mengucap, dengan suara lirih, terima kasih, ketika Gus Yahya pamit," kata Helmi.
Sebelumnya, Helmi Ali mengabarkan bahwa Kiai Ali Yafie telah menjalani perawatan di RS Premier Bintaro selama kurang lebih dua minggu. Namun, dua hari belakangan ini kondisi tubuhnya menurun.
Ia bersyukur, karena penanganan dokter yang intensif, kini kondisi Kiai Ali Yafie sudah mulai stabil dan membaik. Ulama ahli fiqih itu dirawat lantaran memiliki problem di paru-paru yang terdapat cairan dan flek di jantung. Hal itu membuatnya kerap kali mengalami sesak nafas.
"Kondisi fisik sangat lemah, tidak punya tenaga sama sekali. Setelah beberapa hari dirawat, membaik. Bisa ngobrol, meskipun tidak punya tenaga sama sekali," kata Helmi Ali, Selasa siang.
Kondisi Kiai Ali Yafie perlahan mulai membaik. Ia sudah bisa merespons para penjenguk dengan wajah yang menampakkan kegembiraan. Bahkan juga bisa menjawab salam.
"Sekarang meskipun masih tidak memiliki tenaga, sering tersengal dan bernafas berat karena sesak, sudah bisa merespons. Bisa menjawab salam dengan suara lemah dan seperti menggumam," katanya.
Pewarta: Aru Lego Triono
Editor: Fathoni Ahmad