Warta

Daging Kurban Prioritas untuk Korban Bencana

Senin, 8 November 2010 | 10:27 WIB

Jakarta, NU Online
Kementerian Agama (Kemenag) RI mengimbau seluruh masyarakat terutama umat Islam agar menyumbangkan daging kurban untuk korban bencana alam letusan gunung Merapi, tsunami Mentawai dan banjir Wasior di Papua. Keprihatinan mereka itu agar sedikit terobati dengan sama-sama merayakan Idul Adha 1431 H ini.

"Dalam kondisi bangsa seperti saat ini, korban bencana itu menjadi prioritas untuk dibantu bersama-sama. Kita ingin saudara-saudara kita di pengungsian betul-betul bisa merasakan Idul Adha dengan baik,"tandas Dirjen Bimas islam Kemenag RI yang juga Mustasyar PBNU Prof Dr Nasaruddin Umar pada wartawan seusai sidang istbat (penetapan) hari raya idul Adha di Gedung Depag RI Jakarta, Senin (8/11).<>

Berbagai bencana alam saat ini sedang melanda sejumlah wilayah di tanah air seperti banjir bandang di Wasior, Papua Barat, meletusnya Gunung Merapi yang terletak di perbatasan Jogjakarta dan Jawa Tengah serta tsunami di Mentawai, Sumatera Barat .

Mereka saat ini hidup serba kekurangan di pengungsian. "Kalau bisa bukan hanya daging qurban yang disumbangkan, tapi juga bantuan lainnya seperti pakaian layak pakai dan lain-lainnya. Oleh sebab itu, Nasaruddin mengajak seluruh umat Islam di Indonesia agar menjadikan momentum Idul Adha 1431 Hijriyah untuk lebih meningkatkan amal ibadah dan membantu sesama.

Akibat letusan Gunung Merapi sejak 26 Oktober , ratusan ribu warga di Jogjakarta dan Jawa Tengah mengungsi karena perkampungan mereka masuk dalam kawasan rawan bencana.

Data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jateng sampai Minggu (7/11) sore menyebutkan, jumlah pengungsi di Kabupaten Magelang tercatat 102.353 orang, Boyolali sebanyak 60.643 orang dan di Klaten 58.482 orang sehingga jumlah pengungsi di empat kota/ kabupaten tersebut sedikitnya mencapai 224.250.(amf)


Terkait