Warta

Puasa Bisa Sehatkan Badan dan Pikiran

Senin, 15 Agustus 2011 | 02:50 WIB

Jakarta, NU Online
Ketua Umum PBNU KH. Said Aqil Siroj, meminta seluruh umat Islam, khususnya Nahdliyin agar menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadhan dengan benar. Kang Said, demikian Kiai Said biasa disapa, mengutip ayat Al Quran, hadis, dan pendapat pakar sebagai dasar anjurannya, dimana puasa akan berdampak positif bagi tubuh manusia.

Anjuran tersebut disampaikan Kang Said saat menghadiri rapat kerja Lembaga Kesehatan Nahdlatul Ulama (LKNU), Sabtu, 13 Agustus 2011 lalu.

"Kesehatan sangat diperhatikan oleh Islam, makanya ada perintah puasa dalam Al Quran. Hadist juga ada perintahnya, yaitu agar kita ini tidak makan dan minum secara berlebihan," kata Kang Said.
<>
Puasa, masih menurut Kang Said, dapat menyehatkan tubuh karena memberikan kesempatan pembersihan organ tubuh. Melalui puasa organ tubuh akan dibersihkan, karena terdapat waktu-waktu tertentu diliburkan sesaat dari aktifitas mencerna makanan.

"Ada hadisnya itu. Jadi Al Ma'idah atau usus besar itu tempatnya penyakit yang harus sesekali dibersihkan, salah satunya lewat puasa. Dulu Raja Harun Al Rasyid kalau terlalu berlebihan makan, oleh anak buahnya disarankan jalan kaki seribu lima ratus langkah, karena timbunan makanan yang berlebihan memang tidak menyehatkan. Makanya berpuasalah, agar tubuh dan pikiran kita menjadi sehat," tegas Kang Said.

Perhatian besar Islam terhadap kesehatan juga dibuktikan dengan lahirnya sejumlah ulama yang juga dikenal sebagai ahli kesehatan. Salah satunya Abu Bakar Muhammad bin Zakaria Ar Razi, orang pertama yang menemukan penyakit cacar, sekaligus bagaimana cara menyembuhkannya.  Keberhasilan tersebut layak dibanggakan oleh umat Islam, karena orang non muslim juga mengakui penemuan tersebut.

"Penemuan Abu Bakar Ar Razi itu dituangkan dalam kitabnya Al Haawi Fitthib. Gambarnya (Abu Bakar Ar Razi) itu juga terpampang di Sobron University Perancis, yang artinya jasanya sangat diakui, bahkan oleh orang non muslim," pungkas Kang Said.

Penulis: Emha Nabil Haroen


Terkait