Tebo, NU Online
Pengurus Pimpinan Cabang Fatayat NU Kabupaten Tebo, Provinsi Jambi memperingati harlah ke-72 ini dengan menggelar Khotmil Qur'an dan membagi mukena bagi yang membutuhkan. Acara ini digelar di aula Kantor Kecamatan Tengah Ilir Ahad (24/4/2022).
Acara dihadiri oleh pengurus Pimpinan Cabang Fatayat NU, pengurus PAC, pembina, Camat, PCNU, perwakilan banom, dan penerima donasi. Acara ini berlangsung meriah dan penuh keceriaan, diawali dengan bagi-bagi paket kudapan yang berisi air Doa Khataman Qur'an oleh panitia kepada seluruh peserta, lalu pembagian mukena.
Dalam sambutannya, Fitriyati, Ketua PC Fatayat menyampaikan bahwa dalam momen harlah, Fatayat NU Tebo ingin menggapai keberkahan dengan berbagi kepada sesama. "Alhamdulillah, di usia Fatayat yang ke-72 ini kami pimpinan cabang memperingatinya dengan acara khotmil Qur'an dan berbagi. Semoga bermanfaat dan menjadi berkah untuk semua," harap Fitri.
Fitri menjelaskan bahwa donasi mukena ini selain untuk perseorangan juga diberikan ke masjid dan mushala. Pengurus memilih mukena karena mukena adalah perangkat untuk shalat yang dibutuhkan sehari-hari oleh kaum perempuan.
"Kami juga memberikan donasi ini untuk masjid dan mushala. Semoga bertambah manfaat untuk orang banyak. Kami sangat berterima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung terselenggaranya kegiatan ini," tambahnya.
Ada 100 paket kudapan berisi air doa dan 70 mukena yang dibagi-bagi dalam momen harlah ini. Pembagian tahap kedua direncanakan dilaksanakan di Kecamatan Tebo Tengah.
Dalam sambutannya, Juwairiyah, mewakili Camat Tengah Ilir mengucapkan terima kasih kepada pimpinan cabang Fatayat NU Tebo.
"Saya mewakili Camat mengucapkan terima kasih banyak kepada Fatayat NU karena telah berbagi untuk warga kami. Kami sangat senang semoga ke depan Fatayat di Tengah Ilir semakin maju," ungkapnya.
Sekretaris PCNU Tebo, Ritaudin Anazami mengatakan sangat mengapresiasi kegiatan Fatayat NU di Tengah Ilir. Pihaknya berharap, ke depan, Aswaja Annadliyah di wilayah ini semakin membumi.
"Dan setelah ini kami juga akan berkoordinasi dengan jajaran agar di Tengah Ilir juga terbentuk MWC-nya. Yang terpenting untuk seluruh warga di sini, peganglah adat dengan kuat. Adat bersendi syarak, syarak bersendi kitabullah. Kembangkanlah Islam yang baik," pungkasnya.
Kontributor: Karin Al-Kayyis
Editor: Kendi Setiawan
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: 4 Maksiat Hati yang Bisa Hapus Pahala Amal Ibadah
2
Khutbah Jumat: Jangan Golput, Ayo Gunakan Hak Pilih dalam Pilkada!
3
Poligami Nabi Muhammad yang Sering Disalahpahami
4
Peserta Konferensi Internasional Humanitarian Islam Disambut Barongsai di Klenteng Sam Poo Kong Semarang
5
Kunjungi Masjid Menara Kudus, Akademisi Internasional Saksikan Akulturasi Islam dan Budaya Lokal
6
Khutbah Jumat Bahasa Sunda: Bahaya Arak keur Kahirupan Manusa
Terkini
Lihat Semua