Daerah

Gempa Guncang Kepulauan Talaud Sulut dan Banggaikep Sulteng, Hampir Bersamaan

Ahad, 2 Juli 2023 | 15:15 WIB

Gempa Guncang Kepulauan Talaud Sulut dan Banggaikep Sulteng, Hampir Bersamaan

Gempa bumi terjadi di Kepualauan Talaud, Ahad (2/7/2023). (Foto: BNPB)

Jakarta, NU Online 
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) hari ini, Ahad (2/7/2023) sejak pagi hari sampai siang ini menginformasikan gempa telah terjadi di berbagai daerah. Laporan ini disampaikan BMKG melalui akun Twitter resminya, @infoBMKG.


BMKG menginformasikan gempa magnitudo 5.0 telah terjadi di Melonguane, Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara (Sulut), Ahad (2/7/2023) pukul 12:40 WIB. 


Sementara pusat gempa tepatnya berada di titik koordinat 8.56 derajat lintang utara dan 125.98 derajat bujur timur pada kedalaman 123 kilometer. Atas peristiwa ini, BMKG tidak melaporkan terkait dampak yang muncul sebab gempar ini.


"#Gempa Mag:5.0, 02-Jul-2023 12:40:12WIB, Lok:8.56LU, 125.98BT (512 km BaratLaut MELONGUANE-SULUT), Kedlmn:123 Km #BMKG," tulis BMKG melalui Twitter.


BMKG menyebut bahwa data yang dilaporkan mengutamakan kecepatan. Oleh karenanya, bisa saja nanti berubah sewaktu-waktu menyesuaikan pada analisis lebih lanjut.  


"Disclaimer:Informasi ini mengutamakan kecepatan, sehingga hasil pengolahan data belum stabil dan bisa berubah," lanjut BMKG dalam tweetnya.


Sebelumnya, pada waktu yang tidak terlampau jauh, tepatnya pukul 12:06:40 WIB, BMKG juga merilis informasi terkait gempa yang terjadi di Kabupaten Banggai Kepulauan (Banggaikep), Sulawesi Tengah (Sulteng).


Gempa dengan kekuatan 3,7 ini berpusat di titik koordinat 0.65 derajat lintang selatan dan 123.50 derajat bujur timur, 89 kilometer timur laut Banggai Kepulauan, pada kedalaman 10 kilometer. 


"#Gempa Mag:3.7, 02-Jul-2023 12:06:40WIB, Lok:0.65LS, 123.50BT (89 km TimurLaut BANGGAIKEP-SULTENG), Kedlmn:10 Km #BMKG," demikian laporan BMKG lewat Twitternya.


"Disclaimer:Informasi ini mengutamakan kecepatan, sehingga hasil pengolahan data belum stabil dan bisa berubah seiring kelengkapan data," tambah BMKG dalam tweetnya. 


Peristiwa gempa bumi hampir setiap hari terjadi di Nusantara dengan kekuatan atau magnitudo yang beragam. Mulai yang kecil hingga di atas 5 skala richter, seperti halnya gempa yang terjadi baru-baru ini di wilayah Bantul, Yogyakarta berkekuatan 6,4 skala richter. Getarannya dirasakan hingga ke wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur.


Antisipasi gempa
Melalui situs resminya, BMKG membagikan tips menyelamatkan diri saat terjadi gempa. Jika berada di dalam bangunan, langkah pertama harus melindungi badan dan kepala dari reruntuhan bangunan dengan bersembunyi di bawah meja dan lain-lain. Jika memungkinkan, cari tempat yang paling aman dari reruntuhan dan goncangan. Kemudian, lari ke luar apabila masih dapat dilakukan.


Jika berada di luar bangunan atau area terbuka upayakan untuk menghindari dari bangunan yang ada di sekitar seperti gedung, tiang listrik, pohon, dan lain-lain. Kemudian perhatikan tempat berpijak. Lalu, hindari apabila terjadi rekahan tanah.


Jika sedang mengendarai mobil, cobalah keluar, turun, dan menjauh dari mobil. Kemudian, hindari mobil jika terjadi pergeseran atau kebakaran. Lakukan juga seperti posisi saat berada di luar bangunan.


Jika tinggal atau berada di pantai, upayakan jauhi pantai untuk menghindari bahaya tsunami. Sementara jika tinggal atau berada di pegunungan hindari daerah yang mungkin terjadi longsoran.


Pewarta: Syamsul Arifin
Editor: Kendi Setiawan