GP Ansor Kencong Jember Target Rekrut 1.000 Anggota Banser Baru
Sabtu, 20 Februari 2021 | 00:30 WIB
Suasana pembukaan Pendidikan dan Latihan Dasar (Diklatsar) II GP Ansor Kencong di Pantai Cemara, Puger, Jember. (Foto: NU Online/Aryudi A Razaq)
Aryudi A Razaq
Kontributor
Jember, NU Online
Tekad Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kencong, Kabupaten Jember Jawa Timur untuk mempunyai pasukan yang kuat dan tangguh, layak diapresiasi. Hanya memiliki 5 kecamatan, GP Ansor Kencong di bawah komando Agus Nur Yasin itu tak berkecil hati. Justru semakin tertantafng untuk merekrut kader-kader baru Banser sebanyak mungkin.
“Kami punya target 1.000 anggota Banser baru,” ujar Sekretaris GP Ansor Kencong, Kabupaten Jember, Asnawan di sela-sela pembukaan Pendidikan dan Latihan Dasar (Diklatsar) II GP Ansor Kencong di Pantai Cemara, Puger, Jember, Jumat (19/2).
Menurutnya, target 1000 anggota Banser itu harus terealisasi dalam dua tahun ke depan. Ia pun mengaku optimis target tersebut bakal terpenuhi. Sebab, semangat kalangan muda untuk ber-Ansor cukup tinggi. Salah satu alasannya adalah karena ingin dekat dengan ulama sekaligus untuk membelanya.
“Jadi walaupun di Ansor itu tidak ada honornya, tapi mereka tetap cinta Ansor karena ingin berkhidmah untuk ulama. Dan Ansor memang dibuat, salah satu tujuannya untuk membentengi ulama, dan ikut memperjuangkan visi-misi NU,” urainya.
Untuk mencapai target itu, lanjut Asanwan, pihaknya akan menggelar Diklatsar minimal 5 kali dalam setahun dengan asumsi pesertanya mencapai 100 orang setiap kali pelaksanaan Diklatsar.
“Hari ini pesertanya 100 orang. Sebelumnya kami juga menggelar Diklatsar di Kasian dengan peserta 100 orang lebih, nanti di Diklatsar ke-3 di Jombang, pesertanya 200-an,” ungkapnya.
Wakil Rektor I Inaifas Kencong itu menegaskan, meskipun mengejar kuantitas, tapi ia tetap menjaga kualitas. Jangan sampai mereka yang telah menjadi anggota Banser itu dibiarkan begitu saja tanpa ada pembinaan lagi. Sebab untuk menjadi anggota Banser yang tangguh, tidak cukup hanya dengan mengikuti Diklatsar.
“Diklatsar itu kan persyaratan awal untuk menjadi anggota Banser. Prinsip kami tetap harus dilakukan pembinaan, meskipun tidak harus mengikuti Diklat di level yang lebih tinggi. Minimal pembinaan moral, kita libatkan mereka dalam kegiatan-kegiatan sosial dan sebagainya,” urai Asnawan.
Ia juga menekankan pentingnya Ansor untuk bersinergi dengan TNI-Polri. Sebab, dalam tataran kebangsaan, Ansor dan TNI-Polri mempunyai banyak kesamaan, di antaranya dalam hal keutuhan NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia).
“Ansor dan TNI-Polri, sama-sama ingin NKRI tetap utuh, Pancasila tetap sebagai dasar negara, dan sebagainya,” ucapnya.
Diklatsar ke-2 yang diikuti oleh 100 peserta tersebut dibuka oleh Asnawan, mewakili Ketua PC GP Ansor Kencong, Agus Nur Yasin yang tengah menghadiri acara di luar kota. Mereka akan mengikuti kegiatan Diklatsar selama tiga hari ke depan.
Pantai Cemara yang dipilih sebagai lokasi Diklatsar sangat mendukung untuk penggemblengan fisik dan mental peserta. Deburan ombak yang cukup nyaring di bibir pantai laut selatan itu, semakin menambah semangat peserta.
Pewarta: Aryudi A Razaq
Editor: Muhammad Faizin
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Gambaran Orang yang Bangkrut di Akhirat
2
Khutbah Jumat: Menjaga Nilai-Nilai Islam di Tengah Perubahan Zaman
3
Khutbah Jumat: Tolong-Menolong dalam Kebaikan, Bukan Kemaksiatan
4
Khutbah Jumat: 2 Makna Berdoa kepada Allah
5
Khutbah Jumat: Membangun Generasi Kuat dengan Manajemen Keuangan yang Baik
6
Rohaniawan Muslim dan Akselerasi Penyebaran Islam di Amerika
Terkini
Lihat Semua