IAI Ngawi Gelar Lokakarya Model Pembelajaran Berbasis Kebangsaan
NU Online · Senin, 27 Januari 2020 | 14:30 WIB
Dalam sambutan pada pembukaan Lokakarya, Kasi Ideologi, Wawasan Kebangsaan, dan Bela Negara Kantor Kesbangpol Ngawi, Inngam menyatakan bahwa kerja sama antara pemerintah dan perguruan tinggi dalam rangka penguatan kebangsaan dan moderasi beragama di kalangan mahasiswa merupakan kebutuhan mendesak. Diseminasi gerakan dan ideologi politik keagamaan transnasional yang merongrong pilar-pilar kebangsaan dan moderasi beragama, yang terjadi secara masif di banyak perguruan tinggi di kota-kota besar, pada derajat penting tertentu, telah merembes hingga ke tingkat daerah lewat jejaring wacana dan gerakan antarkampus di Indonesia.
Lokakarya tersebut menghasilkan sebuah rencana strategis dan rencana operasional, yang di antaranya menaruh perhatian penting kepada tiga hal: Pertama, optimalisasi pembelajaran mata kuliah Aswaja dan ke-NU-an, Pancasila, Civic Education, dan beragam mata kuliah lain yang dianggap saling berkaitan lewat pemilihan bahan ajar atau referensi yang standar dan otoritatif, pengayaan dan penajaman konten, serta pengakomodasian terhadap isu-isu terkini.
Terpopuler
1
Mustasyar, Syuriyah, dan Tanfidziyah PBNU Hadir Silaturahim di Tebuireng
2
Khutbah Jumat: Kerusakan Alam dan Lalainya Pemangku Kebijakan
3
Pesantren Tebuireng Undang Mustasyar, Syuriyah, dan Tanfidziyah PBNU untuk Bersilaturahmi
4
Khutbah Jumat: Mari Tumbuhkan Empati terhadap Korban Bencana
5
20 Lembaga dan Banom PBNU Nyatakan Sikap terkait Persoalan di PBNU
6
KH Said Aqil Siroj Usul PBNU Kembalikan Konsesi Tambang kepada Pemerintah
Terkini
Lihat Semua