Sukoharjo, NU Online
Innalillahi wa inna ilaihi Raji’un. Berita duka datang dari Sukoharjo Jawa Tengah. Mustasyar PCNU Kabupaten Sukoharjo KH Agung Suprihadi Syuhada meninggal dunia setelah sempat dirawat di RS Kustati Solo karena sakit, Sabtu (26/8), pukul 04.30 WIB.
Menurut keterangan dari keluarga, jenazah Kiai Agung Syuhada yang juga menjadi guru ngaji keluarga Presiden Joko Widodo, dimakamkan Sabtu siang pukul 14.00 WIB di Pesarean Brayat Ageng Kompleks Pondok Pesantren Kholifatullah Singo Ludiro Mojolaban Sukoharjo.
Wakil Ketua PCNU Sukoharjo H Sofwan Faisal menuturkan pada aksi tolak FDS, Kamis (24/8) lalu, almarhum hadir dan ikut memimpin doa. “Kemarin beliau mimpin doa saat istighotsah sampai menangis,” ungkap Sofwan.
Sementara itu, tokoh Muda NU Solo Anas Aijudin mengenang sosok Kiai Agung sebagai salah satu tokoh yang ikut mendorong generasi muda NU. “Bulan lalu ketika kami bertemu, beliau banyak becerita tentang kondisi NU dan terus mendorong generasi muda untuk bersemangat. Semoga beliau khusnul khatimah,” kenangnya.
Lahul fatihah! (Ajie Najmuddin/Abdullah Alawi)