Pontianak, NU Online
Sejumlah terobosan dilakukan Pengurus Wilayah (PW) Rabithah Ma’ahid Islamiyah Nahdlatul Ulama (RMINU) Kalimantan Barat. Kali ini dengan menggandeng Kepala Cabang BNI Syariah setempat.
Hal tersebut dibuktikan dengan kunjungan Kepala Cabang BNI Syariah, Hikmat Muharram ke aula Kantor Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Kalimantan Barat yang berada di jalan Veteran, Pontianak.
“Ini adalah upaya mengakomodir pondok pesantren yang ada. Karenanya, PW RMINU Kalbar sangat senang dengan niat tersebut dan bisa menjadi mitra,” kata KH Zainuddin, Rabu (4/3).
Menurut Ketua PW RMINU Kalbar tersebut, dalam pertemuan tersebut banyak pemaparan yang disampaikan untuk mempermudah transaksi antara pondok pesantren dengan wali santri. Di samping itu juga ada pemasukan yang akan didapat oleh pesantren dan juga bank tersebut.
“Mulai dari mempermudah transaksi, juga mudahnya para santri untuk nabung,” ungkapnya.
Dirinya menjelaskan bahwa hanya dengan 15 ribu rupiah, santri sudah berhak menjadi nasabah resmi Bank BNI Syariah.
“Banyak di antaranya yang diusulkan oleh pimpinan pondok pesantren terkait kerja sama tersebut dan dimintai kesediaan pihak bank berkunjung ke pesantren dan telah disanggupi,” tuturnya.
Bagi KH Zainuddin, menabung merupakan harapan terhadap pihak Bank BNI Syariah ini. Agar sistem dan tawaran kerja sama bisa berjalan dengan baik ke depannya.
Dalam perjalanannya, dirinya berharap dari kerja sama tersebut tidak hanya menguntungkan salah satu pihak, akan tetapi ada proses simbiosis mutualisme.
“Selama program baik, maka insyallah pesantren akan menyambut dengan baik juga. Apabila ada program program terkait keagamaan dan sosialisasi ataupun pelatihan,” urainya.
Di ujung paparan, KH Zainuddin siap menjadi mitra ataupun partner dalam menjalankan program bank karena cakupan pesantren ada di semua sektor. Mulai pendidikan, ekonomi, olahraga dan yang berbasis kemaslahatan umat.
“Itu program kami, semoga bisa di sambut baik oleh pihak bank ini,” katanya.
Kepala Cabang BNI Syariah menyampaikan sangat senang karena bisa berjumpa dengan para pimpinan pondok pesantren.
“Semoga ini bukan pertama dan terakhir, tapi akan berkelanjutan dan bersama-sama menjalin hubungan baik. Dengan pertemuan ini, insyallah pengurus pondok sudah tidak bingung lagi untuk teknis transaksi pengiriman dari wali santri untuk anaknya yang sedang belajar di pondok. Kami dari BNI syariah siap memberikan solusi terbaik untuk para kiyai atau pengasuh pondok,” ungkap Hikmat Muharram.
Dijelaskannya, pengelolaan koperasi pesantren dan tabungan santri akan diakomodir dengan amanah. Selain itu apabila kerjas ama berjalan baik, akan memberikan semacam peminjaman modal koperasi dengan persyaratan mudah.
“Ada juga penawaran program haji atau umrah dengan sistem kredit atau pembayaran bertahap,” tuturnya.
Dirinya menjamin selama para kiai membantu, hal yang sama juga akan dilakukan pihak bank.
“Bahkan kalau diperlukan datang ke pondok, kami siap hadir,” pungkasnya.
Kontributor: Maulida
Editor: Ibnu Nawawi