Ketua PSNU Pagar Nusa Subang H Nasirudin menabuh gong tanda diresmikannya kegiatan Mapag. (Foto: NU Online/Aiz Luthfi)
Muhammad Aiz Luthfi
Kontributor
Pimpinan Cabang Perguruan Silat Nahdlatul Ulama (PSNU) Pagar Nusa Kabupaten Subang melalui PAC Pagar Nusa Kecamatan Cikaum merekrut puluhan anggota baru yang digembleng dalam kegiatan Masa Penerimaan Anggota Baru (Mapag).
Kegiatan kaderisasi tingkat awal di tubuh Pagarnusa ini digelar di MTs Tanjungsari, Desa Tanjungsari Timur, Kecamatan Cikaum, Subang. Sabtu-Ahad (9-10/11).
“Kegiatan Mapag ini merupakan pintu gerbang generasi muda NU untuk berkhidmat bela NU dan bela NKRI lewat pencak silat,” ungkap Ketua PSNU Pagar Nusa Subang, H Nasirudin, di sela kegiatan yang diikuti oleh 50 peserta dari berbagai kecamatan di Subang itu.
Melalui kegiatan Mapag ini, kata dia, diharapkan dapat melahirkan kader-kader Pagar Nusa Subang yang militan dan berprestasi karena para peserta akan dibekali berbagai materi dan keterampilan yang berkaitan dengan dunia pencak silat.
“Para peserta akan diberikan beberapa materi di antaranya tentang NU dan Pagar Nusa, teknik-teknik tarung, seni tunggal, ganda dan rampak,” tandasnya.
Pria yang akrab disapa H Acing ini menekankan, para peserta didorong agar memiliki karakter yang menjadi ciri khas Pagarnusa, yaitu berani, tegas, dan cepat mengambil keputusan dalam situasi genting sekalipun.
"Meski demikian, semua itu tetap harus dalam koridor akhlakul karimah. Karena walau bagaimana pun juga kita sebagai santri harus sami'na wa atha'na pada kiai," tegasnya.
Dikatakannya, setelah resmi menjadi anggota Pagar Nusa para peserta diharuskan selalu mengedepankan sikap tawadlu dan tidak sombong. Sebab, kesaktian pendekar akan jadi malapetaka ketika sudah dicampuri dengan kesombongan.
Selain itu, kata dia, pencak silat merupakan seni bela diri yang punya beberapa kelebihan dan manfaat. Di antaranya bisa memberikan kesehatan jasmani sekaligus rohani. “Secara jasmani tentu saja baik untuk kesehatan karena badan terus bergerak," tandasnya meyakinkan.
Kesehatan rohani, tambahnya, para pendekar dilatih untuk selalu ingat kepada Allah Swt sebagaimana tercantum dalam logo Pagar Nusa: Laa Ghaliba illa Billah (Tak ada kemenangan tanpa pertolongan Allah).
"Dengan memiliki keterampilan bela diri apalagi sering diolah dalam latihan Insya Allah bisa meningkatkan rasa percaya diri dan konsentrasi," pungkasnya.
Kontributor: Aiz Luthfi
Editor: Musthofa Asrori
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Gambaran Orang yang Bangkrut di Akhirat
2
Khutbah Jumat: Menjaga Nilai-Nilai Islam di Tengah Perubahan Zaman
3
Khutbah Jumat: Tolong-Menolong dalam Kebaikan, Bukan Kemaksiatan
4
Khutbah Jumat: 2 Makna Berdoa kepada Allah
5
Khutbah Jumat: Membangun Generasi Kuat dengan Manajemen Keuangan yang Baik
6
Rohaniawan Muslim dan Akselerasi Penyebaran Islam di Amerika
Terkini
Lihat Semua