Saat itu ada salah satu pesantren modern yang mengundangnya untuk memberikan motivasi hidup kepada para santri.
Meskipun di situ pesantren modern, latar belakang santrinya beragam, ada yang dari desa dan kota. Ada yang berasal dari keluarga tradisional dan keluarga milenial.
Setelah memaparkan beberapa materi, Idrus menyampaikan pesan pungkasan dalam penjelasannya.
Seketika, salah seorang santri bernama Pranoto yang berasal dari desa mengacungkan tangan untuk menanggapi.
“Serius lah, kakak yakin sekali,” jawab Idrus. (Fathoni)
Terpopuler
1
Alasan NU Tidak Terapkan Kalender Hijriah Global Tunggal
2
Khutbah Jumat: Bersihkan Diri, Jernihkan Hati, Menyambut Bulan Suci
3
Khutbah Jumat: Sambut Ramadhan dengan Memaafkan dan Menghapus Dendam
4
Khutbah Jumat Bahasa Jawa: Amalan Persiapan kangge Mapag Wulan Ramadhan
5
Khutbah Jumat: Optimisme Adalah Kunci Kesuksesan
6
Hukum Trading Crypto dalam Islam: Apakah Crypto Menguntungkan atau Berisiko?
Terkini
Lihat Semua