Tegal, NU OnlineĀ
Pengasuh Pesantren At-Tholibin Bumi Jawa Tegal, Habib Muhammad bin Tholin Al-Athos menyatakan bahwa NU yang menjaga bumi. Hal itu dianalogikannya dengan ajaran NU Islam rahmatan lil alamin. Tidak ada sejarahnya NU merusak bangsa dan segala elemen bangsa, Jika semua bisa melakukan itu maka bumi akan tetap lestari sepanjang hayat.Ā <>
āArtinya ini sama saja NU yang menjaga bumi ini dengan ajarannya,ā tegasnya dihadapan ribuan pasang mata pengunjung haul umum dan halal bihalal Slaranglor Kabupaten Tegal, Kamis (23/8) di Makbarah kampung tersebut.Ā
Habib Muh, begitu Habib Muhammad bin Tholin Al-Athos biasa disapa, lebih lanjut memberikan keterangan, ajaran-ajaran ulama dulu harus dilestarikan seperti tahlil, ziarah kubur dan lain-lainnya.Ā
āApakah dengan tahlilal kita itu bermaksiat atau menggunjing orang yang ada. Kita berdzikir kepada Allah membaca ayat-ayat suci al Qurāan, begitu juga dengan ziarah kubur apakah dengan berziarah kubur di makam kemudian berbuat hal-hal yang melanggar perintah agama, justru dengan berziarah kubur kita akan ingat dengan kematian, maka ajaran ulama dahulu adalah ajaran yang sangat berharga untuk kita lestarikan,ā terang Habib yang parasnya berjenggot itu.Ā
Sekarang ini, masih kata Habib Muh, aliran dan organisasi Islam sudah semakin banyak masuk di Indonesia. āUntuk itu kita harus berhati-hati dengan semua itu jangan sampai kita mudah terayu dan terkesima dengan casing saja yang bagus, padahal didalamnya jelek.ā
āSekarang banyak aliran yang mengatasnamakan Islam tetapi sebenarnya ingin menghancurkan Islam, ingin menggembosi orang Islam sehingga tidak lagi memegang perintah ulama dulu, mudah membidāahkan, mensyirikan umat Islam yang lainnya seolah dirinya yang paling benar. Ini adalah musuh kita bersama orang-orang yang ingin menghancurkan Islam dan NU pada khususnya,ā tukasnyaĀ
Ketua panitia haul umum dan halal bihalal Jaelani mengatakan bahwa haul umum dan halal bihalal merupakan kegiatan tahunan yang digelar oleh pengurus NU dengan rentetan kegiatan pembacaan al Qurāan binnazhor 30 juz oleh masyarakat desa Slaranglor yang dipusatkan di dua titik yaitu masjid dan musholla Baitul Muttaqin.Ā
āSelain pembacaan al Qurāan juga dibacakan doa untuk ahli kubur warga desa Slaranglor berjumlah 8 ribu lebih. Setiap ahli qubur yang dibaca dimintai shodaqoh sebesar 2 ribu rupiah, yang digunakan untuk memakmurkan pemakaman, seperti tahun-tahun sebelumnya, membangun jalan menuju pemakaman, pemugaran makam sesepuh dan lainnya,ā jelas Jaelani yang juga ketua IPNU Slaranglor.
Kegiatan haul dan halal bihalal itu dilaksanakan dua hari berturut-turut dengan harapan masyarakat bisa membaur bersatu dan saling bersilaturahmi karena di suasana Lebaran yang merupakan moment sangat tepat.Ā
Redaktur Ā : Mukafi Niam
Kontributor: Abdul Muiz TGLĀ
Ā Ā Ā Ā Ā
Terpopuler
1
Gus Yahya Ajak Seluruh Pengurus NU Siapkan Muktamar Ke-35 sebagai Jalan Terhormat dan Konstitusional
2
Pertemuan Mustasyar, Syuriyah, dan Tanfidziyah di Lirboyo Putuskan Muktamar Ke-35 NU Bakal Digelar Secepatnya
3
KH Miftachul Akhyar Undang Rapat Konsultasi Syuriyah dengan Mustasyar PBNU di Pesantren Lirboyo
4
Gus Yahya Tanggapi KH Miftachul Akhyar soal AKN-NU, Peter Berkowitz, hingga Dugaan TPPUĀ
5
KH Miftachul Akhyar Sampaikan Permohonan Maaf terkait Persoalan di PBNU
6
Khutbah Jumat: Rajab, Shalat, dan Kepedulian Sosial
Terkini
Lihat Semua