Nasional

Kalau Tak Bisa Hargai Waktu, Jangan Minta Panjang Umur

Ahad, 8 Oktober 2017 | 22:03 WIB

Kalau Tak Bisa Hargai Waktu, Jangan Minta Panjang Umur

ilustrasi: npr.org

Jakarta, NU Online 
Yuri Mahatma, putra pendiri Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia, H Mahbub Djunaidi, mengenang ayahnya sebagai sosok disiplin dan sangat menghargai waktu. Ia menceritakan, Mahbub pernah berujar, orang yang tidak bisa menghargai waktu lebih baik tidak usah berdoa minta panjang umur.

Papa, musisi jazz ini, benci orang yang tidak menghargai waktu. Beliau pernah bilang, kalau orang tidak bisa menghargai waktu, lebih baik setelah shalat tidak usah berdoa minta panjang umur. 

“Karena buat apa minta panjang umur, dikasih waktu banyak malah buat tidur melulu,” kata Yuri sebelum tampil bermain gitar mengalunkan jazz dalam haul bertajuk Jazz dan Esai-esai Mahbub Djunaidi, di lapangan parkir Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (Unusia), Jl Taman Amir Hamzah, Pegangsaan, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (8/10).

Dalam kesempatan itu, ia menyampaikan terima kasih atas terselenggaranya acara tersebut. 

“Sudah 22 tahun papa meninggalkan keluarga besar. Dan pada hari ini kita diingatkan ulang dan papa sangat diapresiasi di sini. Jadi terima kasih banyak," ujar Yuri.

Acara ini mendatangkan musisi Beben Jazz bersama Komunitas Jazz Kemayoran. Selain suguhan musik jazz, kegitan juga diisi dengan pembacaan esai-esai H Mahbub Djunaidi oleh sejumlah tokoh, di antaranya, Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi, Sekjen PBNU Helmy Faizal Zaini, Ketua PBNU Syahrizal Syarif, Ketua PBNU M Sulton Fatoni, dan Rektor Unusia Maksum Maffoedz. (MS Wibowo/Abdullah Alawi)