Nasional

Kemenag Bakal Publikasi Capaiannya Melalui Religion Festival

Senin, 7 Oktober 2024 | 19:30 WIB

Kemenag Bakal Publikasi Capaiannya Melalui Religion Festival

Juru Bicara Kementrian Agama (Kemenag) Sunanto (tengah) saat konferensi pers di Kemenag di Mellys Garden Jl. Kebon Sirih Timur, Dalam No. 37, Sirih, Menteng, Jakarta Pusat pada Senin (7/10/2024).

Jakarta, NU Online

Juru Bicara Kementrian Agama (Kemenag) Sunanto menyampaikan bahwa Kemenag akan mempublikasi capaian kerja yang telah dikerjakan selama lima tahun melalui acara Religion Festival: Faster, Better, Strongger. Kegiatan ini akan digelar di Jakarta International Expo (JIExpo), Kemayoran, Jakarta pada 9 Oktober 2024 mendatang.


“Acara Religion Festival, kami akan menyampaikan aktifitas kegiatan yang telah Kemenag laksanakan selama lima tahun terakhir ini,” ujar Sunanto pada kegiatan Media Gathering Kemenag di Mellys Garden Jl. Kebon Sirih Timur, Dalam No. 37, Sirih, Menteng, Jakarta Pusat pada Senin (7/10/2024).


Ia menyampaikan bahwa Kemenag tidak hanya mengurusi penyelenggaraan haji, tetapi juga mengenai hal-hal lain yang menjadi tujuh prioritas program Kemenag, diantaranya penguatan moderasi beragama, transformasi digital, revitalisasi Kantor Urusan Agama (KUA), kemandirian pesantren, Cyber Islamic University (CIU), religiousity index, tahun kerukunan umat beragama, dan program-program lainnya.


Sementara itu, Ketua Panitia Acara Religion Festival Ahmad Zainul Hamdi menyampaikan bahwa acara religion festival tercipta karena Kemenag mengelola keragamaan agama dengan baik.


“Dengan adanya acara ini, kita ingin keragaman agama, budaya, dan etlis di Indonesia semakin lebih baik dan dapat menjadi hal positif yang dapat dipetik,” ujarnya.


Ia juga menyampaikan pada acara religion festival bahwa Kemenag semakin cepat dan tanggap melalui transformasi digital.


“Hampir seluruh layanan kemenag sekarang itu online karena kami ingin mempercepat layanan, semua proses bisnis melayani masyarakat akan lebih cepat dan mudah. Kami memiliki Pusaka Super APP yang dapat digunakan masyarakat untuk semua layanan,” ujar Inung, sapaan akrabnya.


Ia menambahkan bahwa Kemenag saat ini semakin baik yang dapat dilihat dari keberadaan Cyber Islamic University (CIU) yang membuat masyarakat dapat menempuh pendidikan tinggi dari mana saja.


“Dengan CIU, kita menjadi semakin lebih baik, melayani tidak hanya mahasiswa di wilayah 3T (Tertinggal, Terdepan, dan Terluar), tetapi juga orang-orang Indonesia yang berada di luar negeri,” kata Guru Besar UIN Sunan Ampel Surabaya itu.


Inung juga menyampaikan saat ini Kemenag semakin kuat yang dapat dilihat dari transformasi KUA yang tidak hanya menjadi kantor urusan untuk agama Islam, tetapi juga untuk agama-agama lain.


“Dulu orang mencibir mengenai KUA, sekarang KUA tidak hanya urusan agama, tapi betul-betul kantor urusan agama, KUA sekarang menjadi favorit Gen Z untuk menikah di KUA,” ujarnya.


Selain mempublikasi capaian kerja Kemenag lewat Religion Festival, Kemenag juga akan melakukan Kick Off Peringatan Hari Santri yang jatuh pada 22 Oktober mendatang.