Nasional

Kiai Said Paparkan Kemajuan NU di Masa Kepemimpinannya

Rabu, 3 Mei 2017 | 13:49 WIB

Jakarta, NU Online
Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama KH Said Aqil Siroj memaparkan program yang dilakukan pada periode kepemimpinannya. Menurut dia, pada periode kedua yang baru berjalan separuh ini mengalami kemajuan dari periode sebelumnya.

Pertama, katanya, sesuai amanat Muktamar Jombang, PBNU membangun pendidikan. Sekarang universitas NU sudah ada 31. Pendidikan sangat penting untuk dikedepankan agar warga NU tidak ekstrem.

“Supaya warga NU moderat, tidak ekstrem,” kata Kiai Said Aqil di hadapan peserta Kongres III Pencak Silat Nahdlatu Ulama (PSNU) Pagar Nusa di Padepokan Pencak Silat Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta, Rabu (3/5).

Kedua, bidang kesehatan. Pada periode ini, PBNU sudah membangun 4 rumah sakit: Surabaya, Tuban, Jombang, dan Demak. “Miliknya NU. Bukan milik yayasan NU, tapi milik perkumpulan Nahdlatul Ulama,” katanya menjelaskan. 

Ketiga, bidang ekonomi. Menurut Kiai Said, sampai sekarang pengusaha NU belum sampai menjadi konglomerat. “Tapi kita tidak putus asa. Segala sesuatu harus diperjuangkan,” optimisnya.

Perihal ekonomi, sambungnya, PBNU mengupayakan berbagai kerja sama dengan beberapa kementerian: Meneteri keuangan, Menteri ESDM, Menteri Pertanian, Meneteri UKM, Menkominfo. “Mentri-menteri tersebut langsung diperintah presiden agar membangun kemitraan dengan NU,” katanya. (Husni Sahal/Abdullah Alawi)