Peserta Mudik Gratis Bareng Kemenag: Semoga Tahun Depan Ada Lagi

Jakarta, NU Online 
Kementerian Agama (Kemenag) RI resmi melepas peserta Mudik Gratis Kemenag bersama ormas Islam tahun 1444 H/2023 M di Jakarta, Selasa (18/4/2023). Kegiatan ini diikuti oleh 1.043 orang dari gabungan ormas Islam Nahdlatul Ulama, Muhammadiyah, serta ASN di lingkungan Kemenag RI. 

Salah satu peserta mudik gratis asal Tulungagung Jawa Timur, Santi Septiana Mauludiyah mengaku senang bisa mengikuti mudik gratis. Tahun ini merupakan tahun keduanya mengikut mudik gratis besutan Kemenag kolaborasi dengan NU ini.

“Ini saya ikut mudik gratis kedua kali. Tahun lalu juga sama, kerja sama PBNU dan Kemenag,” kata Santi kepada NU Online.

Perempuan yang juga Pengurus Pimpinan Pusat (PP) Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) Bidang Media, Informasi, Penelitian, dan Pengembangan itu mengaku terbantu dengan adanya program mudik lebaran gratis. 

“Bus mudik ini adalah solusi ketika tiket mahal dan sudah penuh. Maka cari yang gratis. Kereta ke Tulung Agung aja sudah 900 ratus ribu,” papar Santi.

Ia juga merasa senang lantaran proses registrasi peserta mudik yang mudah. Selain itu, dirinya juga dibekali banyak fasilitas mulai dari kaus, makan berbuka dan sahur, kurma, Al-Qur’an, kurma, dan tes kesehatan. 

“Daftarnya gampang, di pamfletnya ada nomor narahubung, kita tinggal hubungi narahubung. Nanti kita dihubungi lagi, untuk konfirmasi ulang atau fiksasi. Saya daftar 3 hari yang lalu,” ujarnya.

Besar ia berharap, program mudik gratis bisa dilaksanakan rutin setiap tahunnya di musim lebaran dengan jangkauan wilayah yang lebih luas dari tahun ini.

“Semoga setiap tahun ada bus mudik terus untuk wilayahnya. Mungkin lebih diluaskan lagi misal ke Sumatera atau luar Jawa yang lain,” tuturnya.

Hal senada disampaikan pemudik asal Madiun Jawa Timur, Sarini. Mengajak serta suami dan seorang putranya, ia berharap bisa mengikuti mudik gratis di tahun yang akan datang. 

“Sangat senang, ini membantu banget. Apalagi tiket transportasi musim mudik seperti sekarang lagi mahal. Insyaallah tahun depan ikut lagi,” ujar dia. 

Sarini mengaku sangat antusias mengikut program mudik gratis. Ia yang berdomisili di Cianjur Jawa Timur pun, sampai harus melakukan perjalanan ke Jakarta terlebih dahulu untuk akhirnya bisa tiba di Jakarta dan bertolak menuju Madiun bersama rombongan mudik gratis.

“Dari Cianjur ke sini naik bis tadi pagi sampai sini siang. Ini langsung ke Madiun,” tuturnya.

Pewarta: Nuriel Shiami Indiraphasa
Editor: Muhammad Faizin