Aru Lego Triono
Penulis
Jakarta, NU Online
Ketua NU Care-LAZISNU Habib Ali Hasan Al-Bahar melepas 750 peserta mudik gratis dari Kantor Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Jalan Kramat Raya 164 Jakarta Pusat, pada Rabu (27/4/2022) siang. Sebagian besar pemudik didominasi oleh pelajar, santri, dan mahasiswa.
“Mudik gratis ini merupakan wujud kepedulian PBNU untuk membantu meringankan beban para perantau yang ingin merayakan Hari Raya Idul Fitri di kampung halaman,” tutur Habib Ali Hasan.
Ia menjelaskan, menjelang Hari Raya Idul Fitri tahun 1443 H ini, LAZISNU PBNU bekerja sama dengan Bank Mandiri menyediakan 750 tiket gratis bagi pemudik. Peserta juga mendapatkan satu paket bingkisan lebaran dari LAZISNU PBNU.
Senada, Sekretaris NU Care-LAZISNU Moesafa mengatakan bahwa penyelenggaraan mudik kali ini merupakan bagian dari upaya membantu para perantau yang sudah dua tahun tidak bisa pulang ke kampung halaman.
Pada kesempatan ini ada beberapa tujuan yang menjadi tujuan dari para pemudik. Di antaranya di luar Jawa yakni Palembang dan Lampung. Lalu Banyuwangi, Madura, Rembang, dan Kebumen.
“Dari beberapa pemudik ini kita lebih menitikberatkan atau memprioritaskan dari kalangan pelajar, santri, dan mahasiswa. Dua tahun ini mereka juga tidak bisa mudik dan pada kesempatan ini mereka diperkenankan oleh pemerintah untuk bertemu dengan keluarga dan bersua dengan kawan-kawan, saudara, yang ada di lingkungan masing-masing,” ucap Moesafa.
Ia merincikan beberapa fasilitas yang diberikan panitia kepada para pemudik, selain transportasi. Pertama, peralatan kesehatan. Moesafa menegaskan, para pemudik tetap harus waspada dalam situasi pandemi Covid-19 ini.
“Kita juga memberikan paket peralatan untuk pemudik terkait beberapa kebutuhan kesehatan di perjalanan,” katanya.
Panitia pun memberikan bingkisan kepada para pemudik yang berisi berbagai macam barang dan bahan makanan. Bingkisan ini bisa dibuka atau konsumsi, baik saat masih dalam perjalanan maupun saat sudah tiba di kampung halaman.
Untuk diketahui, para peserta Mudik Gratis NU Care LAZISNU-Bank Mandiri ini sudah menerima vaksin booster yang dibuktikan dengan sertifikat vaksin atau melalui aplikasi PeduliLindungi. Sementara pemudik yang belum menerima vaksin booster wajib menyerahkan bukti hasil tes negatif Covid-19.
Kemudian bagi calon peserta mudik yang baru mendapatkan vaksin dosis pertama maka harus menyertakan bukti hasil negatif Covid-19 dari tes Swab PCR. Sementara bagi calon peserta mudik yang sudah mendapatkan dosis vaksin kedua, wajib menyerahkan bukti negatif Covid-19 melalui tes rapid antigen.
Mudik gratis yang diselenggarakan bersama Bank Mandiri ini adalah bagian dari dua rangkaian program Mudik Gratis dari PBNU. Sebelumnya, Lembaga Takmir Masjid (LTM) PBNU bersama Kementerian Agama (Kemenag) RI telah memberangkatkan 450 pemudik, pada Senin (25/4/2022) lalu.
Pewarta: Aru Lego Triono
Editor: Syakir NF
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Gambaran Orang yang Bangkrut di Akhirat
2
Khutbah Jumat: Menjaga Nilai-Nilai Islam di Tengah Perubahan Zaman
3
Khutbah Jumat: Tolong-Menolong dalam Kebaikan, Bukan Kemaksiatan
4
Khutbah Jumat: 2 Makna Berdoa kepada Allah
5
Khutbah Jumat: Membangun Generasi Kuat dengan Manajemen Keuangan yang Baik
6
Rohaniawan Muslim dan Akselerasi Penyebaran Islam di Amerika
Terkini
Lihat Semua