Tengah Sakit, Rais PBNU KH Mustofa Aqil Siroj Dirawat di Jakarta
Senin, 5 Agustus 2024 | 18:00 WIB

KH Mustofa Aqil Siroj tengah berbaring di ranjang. Di sampingnya, terlihat kakaknya, KH Said Aqil Siroj, tengah menjenguknya. (Foto: dok. istimewa)
Muhammad Syakir NF
Penulis
Jakarta, NU Online
Rais Syuriyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Mustofa Aqil Siroj tengah dirawat di sebuah rumah sakit di Jakarta.Â
"Iya. Masih dirawat di rumah sakit," kata H Muhamad Shidqi Mustofa, putra KH Mustofa Aqil, kepada NU Online pada Senin (5/8/2024).
Gus Shidqi, sapaan akrabnya, menyampaikan kondisi ayahnya saat ini sudah cukup stabil. Meskipun demikian, ia belum diizinkan untuk pulang ke rumah. "Alhamdulillah sudah mendingan. Tapi belum dapat pulang," ujarnya.
Dalam sebuah foto, tampak Kiai Mustofa tengah berbaring di ranjang. Di sampingnya, terlihat kakaknya, KH Said Aqil Siroj, tengah menjenguknya.
Kiai Mustofa turut didampingi istrinya, Nyai Hj Sobihah, putri KH Maimoen Zubair. Di foto itu, tampak pula putra pertamanya, H Muhammad Shofy Mustofa.
Kiai Mustofa Aqiel merupakan Pengasuh Pondok Pesantren KHAS Kempek Cirebon, Jawa Barat. Melalui instagramnya, pesantren tersebut memohon doa khusus untuk kesembuhan Kiai Mustofa.
"Mohon doanya semoga diberikan sehat dan rahmat," demikian pesan melalui cerita instagram itu.
Kemudian, doa itu dipanjatkan dengan membaca Surat al-Fatihah 1 kali, surat al-Ikhlas 7 kali, surat al-Muawwidzatain (al-Falaq dan an-Nas) 1 kali, Ayat Kursi 1 kali, dan shalawat 11 kali.
"Pahalanya ditujukan kepada KH Muhammad Musthofa Aqiel Siroj yang sedang sakit, dengan harapan semoga lekas sembuh seperti sedia kala. Aamiiin," pungkas pesan cerita instagram Pesantren KHAS Kempek.
Terpopuler
1
Alasan NU Tidak Terapkan Kalender Hijriah Global Tunggal
2
Khutbah Jumat: Bersihkan Diri, Jernihkan Hati, Menyambut Bulan Suci
3
Khutbah Jumat: Sambut Ramadhan dengan Memaafkan dan Menghapus Dendam
4
Khutbah Jumat Bahasa Jawa: Amalan Persiapan kangge Mapag Wulan Ramadhan
5
Khutbah Jumat: Optimisme Adalah Kunci Kesuksesan
6
Hukum Trading Crypto dalam Islam: Apakah Crypto Menguntungkan atau Berisiko?
Terkini
Lihat Semua