Waketum PBNU Tidak Setuju Anggapan NU Tradisional dan Terbelakang
Kamis, 12 Maret 2020 | 06:45 WIB
Mahasiswa dari jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) Universitas Sains Al-Qur'an (UNSIQ) Jawa Tengah di Wonosobo Jawa Tengah melakukan kunjungan ke Gedung PBNU Kramat Raya 164, Jakarta Pusat, Rabu (11/3).
Menjawab pertanyaan seorang peserta, Pemimpin Redaksi NU Online A Mukafi Niam mengatakan mahasiswa sebagai generasi muda dapat mengajak generasi muda lainnya untuk menyuarakan apa yang diajarkan NU. Dengan bahasa yang sesuai dengan usia mahasiswa, ajakan menyuarakan NU bisa dimulai dengan kebiasaan sehari-hari yang sederhana.
"Misalnya saat ada mahasiswa baru bisa diajak mengobrol, membantu mencari kos-kosan. Lama-lama akan terbangun kedekatan sehingga lebih mudah mengajak mahasiswa tersebut untuk membangun NU," katanya.
Niam juga menginformasikan bahwa NU Online sebagai media resmi PBNU, memberitakan kepentingan NU dalam konteks organisasi sosial keagamaan. Dalam suplei berita, NU Online memiliki para penulis di berbagai daerah, termasuk luar negeri. "Kekuatan kita adalah jaringan," ungkapnya.
"Belum lama ini NU Online memuat cerita Ataka Ketua NU Inggris yang ahli di bidang robotika," sambungnya.
Editor: Fathoni Ahmad
Terpopuler
1
Resmi Rilis, Unduh Logo Harlah Ke-102 NU Di Sini
2
Harlah Ke-102 NU Digelar di Jakarta, Ini Rangkaian Agendanya
3
Melihat Antusiasme Haul Guru Sekumpul, 32 Ribu Relawan Layani Jamaah yang Membludak
4
3 Amalan yang Perlu Diperbanyak dalam Bulan Rajab menurut Imam Baihaqi
5
Gus Yahya Ajak Jamaah yang Hadiri Haul Ke-21 KH Cholil Bisri Niatkan Cari Keberkahan Ulama
6
Banjir Besar Landa Makkah, Madinah, dan Jeddah Akibat Cuaca Ekstrem
Terkini
Lihat Semua