Basra, NU Online
Serangan bunuh diri terhadap para peziarah Syiah di pinggiran kota Basra, Irak selatan menewaskan 50 orang, Sabtu pada akhir peringatan Arbain.
Demikian kata kepala bagian kesehatan provinsi itu pada AFP, sesaat setelah peristiwa bom meledak, Sabtu 14 Januari.
<>Kepala bagian kesehatan provinsi Basra Riyadh Abdulamir, mengatakan 50 orang tewas dan 100 orang lainnya cedera akibat serangan pukul 09:00 waktu setempat (13:00WIB) persis barat kota Basra.
Para wanita dan anak-anak termasuk yang menjadi korban, katanya. Sumber lain mengatakan jumlah yang tewas 53 orang.Bom di dekat pelabuhan ini merupakan tragedia terburuk di tengah krisis politik Irak yang kian panas.
Sebelum ledakan bom, Perdana Menteri Nuri al-Maliki, yang bermadzhab Syiah, sudah mengeluarkan surat perintah penangkapan untuk wakil presiden yang menganut Sunni. Hal itu memicu krisis politik karena mengancam masa depan kesepakatan pembagian kekuasaan di antara Sunni, Syiah, dan Kurdi.
Â
Redaktur : Hamzah Sahal
Sumber  : Antara
Terpopuler
1
Meninggal Karena Kecelakaan Lalu Lintas, Apakah Syahid?
2
Hukum Quranic Song: Menggabungkan Musik dengan Ayat Al-Quran
3
Menag Nasaruddin Umar akan Wajibkan Pramuka di Madrasah dan Pesantren
4
Surat Al-‘Ashr: Jalan Menuju Kesuksesan Dunia dan Akhirat
5
Haul Ke-15 Gus Dur di Yogyakarta Jadi Momen Refleksi Kebijaksanaan dan Warisan Pemikiran untuk Bangsa
6
Mariam Ait Ahmed: Ulama Perempuan Pionir Dialog Antarbudaya
Terkini
Lihat Semua