Warta

Bertemu Khofifah Sang Idola Justru Saat di Lapas

Rabu, 26 Agustus 2009 | 13:32 WIB

Tangerang, NU Online
Sejak lama Dian memimpikan bertemu sang idolanya, yakni, Ketua Umum Pimpinan Pusat Muslimat Nahdlatul Ulama (NU), Khofifah Indar Parawansa. Bahkan, ia mengaku mengagumi Khofifah sejak tokoh perempuan itu menjadi Menteri Pemberdayaan Perempuan di era pemerintahan presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur).

Namun, perempuan berusia 31 tahun itu tak pernah memimpikan pertemuannya dengan sang idola justru di kompleks lembaga pemasyarakatan (lapas), tempat para narapidana mendapatkan pembinaan. Meski demikian, nasib sudah menentukan lain.<>

Rabu (26/8) siang, perempuan asal Bandung, Jawa Barat, itu bertemu Khofifah di kompleks Lapas Anak-anak dan Wanita di Tangerang, Banten. Saat itu, Khofifah, didampingi beberapa petinggi Pimpinan Pusat Muslimat NU lainnya, memang sedang menggelar kunjungan ke Lapas tersebut.

Dian yang sudah mendekam di Lapas itu selama 2 tahun mengaku sangat senang bertemu Khofifah. Menurutnya, moment tersebut adalah kesempatan langka yang tidak akan pernah ia lupakan.

“Saya sangat senang bisa bertemu Bu Khofifah walaupun bertemunya di sini (Lapas). Mungkin kalau tidak masuk (Lapas) sini, saya tidak akan pernah bertemu Bu Khofifah,” ujar Dian disambut tepuk tangan teman-teman sesama penghuni Lapas lainnya.

Dalam kesempatan itu, Dian menyebut Khofifah sebagai tokoh perempuan yang hebat. “Menurut saya, Bu Khofifah adalah tokoh perempuan yang hebat.” Ia pun mengaku terobsesi menjadi tokoh sehebat Khofifah.

Kesempatan langka itu juga dimanfaatkan Dian untuk meminta saran jika dirinya keluar dari Lapas itu nantinya. Ia mengaku khawatir dan takut, keluarga dan masyarakat sekitarnya tak dapat menerima dirinya lantaran pernah menjadi narapidana.

Khofifah menyarankan Dian agar mengevaluasi dirinya untuk menjadi lebih baik. “Perbanyaklah beribadah dan berbuat baik, melakukan hal-hal yang bermanfaat selama di sini. Jangan diniatkan untuk berbuat salah lagi jika keluar nanti. Jika itu bisa dilakukan, percayalah, keluarga Anda dan masyarakat sekitar pasti akan menerima dengan baik,” ujarnya. (rif)