Warta HARLAH KE-84 NU & KE-4 NU ONLINE

Diberikan Penghargaan kepada 3 Tokoh NU dan 4 Website Terbaik

Senin, 27 Agustus 2007 | 18:33 WIB

Jakarta, NU Online
Acara tasyakuran hari lahir (Harlah) ke-84 Nahdlatoel Oelama (1428 H) dan ke-4 NU Online diadakan pada Selasa (28/8) nanti malam di Hotel Acacia Jakarta, Jl Kramat Raya 73 depan gedung PBNU.

Selain orasi kebangsaan oleh Ketua Umum PBNU KH Hasyim Muzadi, tasyakuran Harlah akan diisi dengan pemberian penghargaan kepada 3 tokoh NU yang telah berjasa dalam pengembangan teknologi informasi di lingkungan NU, juga penghargaan kepada 4 website NU dan pesantren terbaik.

<>

Penghargaan kepada tokoh NU itu, menurut Ketua Panitia Harlah Suwadi D Pranoto, merupakan wujud ucapan terimakasih dari organisasi NU, dalam hal ini diwakili oleh NU Online atas kiprah 3 tokoh NU yang telah mendorong pengembangan teknologi informasi di kalangan organisasi NU dan pesantren. Namun dirinya belum bersedia menyebutkan nama tiga tokoh yang dimaksud. “Biar ada kejutan,” katanya singkat.

Selain itu, penghargaan juga terkait upaya 3 tokoh NU itu yang telah melakukan terobosan-terobosan dalam memanfaatkan teknologi informasi untuk mengembangkan kajian-kajian falakiyah (astronomi) dan pengembangan kawasan pedesaan sebagai basis warga NU.

Sementara itu penghargaan kepada 4 website terbaik di lingkungan NU dan pesantren dipilih dari 21 website yang memenuhi kriteria penilaian. 21 website adalah meliputi website milik perangkat-perangkat organisasi NU (lajnah, lembaga, dan badan otonom) baik tingkat pusat dan daerah, juga website Pengurus Cabang Istimewa (PCI) NU di luar negeri, juga website pesantren.

4 website terbaik itu dinilai berdasarkan kelengkapan teknis semisal desain grafis, standar kepantasan, keamanan, kemudahan navigasi, pencarian internal, dan kelancaran mesin pencari data. Kelengkapan non teknis meliputi isi website baik menyangkut kontinuitas, konsistensi dan relevansi dengan back-ground instansi, juga menyangkut jumlah pengunjung dan respon publik, inovasi teknologi serta dampak dan manfaat website bagi masyarakat.

Direktur sekaligus Pemimpin Redaksi NU Online Abdul Mun’im DZ mengatakan, pemberian penghargaan itu adalah sebagai wujud perhatian dan apresiasi PBNU atas perkembangan teknologi informasi di lingkungan NU dan pesantren yang selama ini kurang mendapat perhatian. “Mereka patah tumbuh hilang berganti,” katanya.

Sebelumnya, dalam rangkaian acara Harlah ke-84 NU dan ke-4 NU Online pada 8-9 Agustus 2007 lalu diadakan lokakarya para pakar dan peminat teknologi informasi (TI) di lingkungan NU yang berasal dari beberapa perguruan tinggi dari dalam dan luar negeri, juga warga Nahdliyyin yang bekerja di bidang TI. Sebuah forum yang diberi nama Jaringan Komunitas Information Technology NU (Jarkitnu) telah dibentuk dan bertekad mengembangkan dan memanfaatkan sebesar-besarnya teknologi informasi untuk menggiatkan dakwah bil hal Jami’yyah Nahdlatul Ulama.(nam)