Warta GLOBAL PEACE FESTIVAL

Ribuan Massa Hadiri Puncak Acara

Ahad, 17 Oktober 2010 | 12:15 WIB

Jakarta, NU Online
Puncak acara penyelenggaraan Global Peace Festival yang diselenggarakan di Gelora Bung Karno, Ahad (17/10)  dihadiri oleh ribuan massa yang terdiri dari para santri, pelajar dan mahasiswa.

Secara bersama-sama mereka menyerukan tentang pentingnya perdamaian yang belakangan ini terus menghadapi tantangan.<>

Beberapa perguruan tinggi yang terlibat aktif dalam acara ini diantaranya adalah Universitas Indonesia, Universitas Nasional, Universitas Guna Darma, UIN Jakarta, Universitas Kristen Indonesia, Presiden University, London School, Budi Luhur dan lainnya.

Seluruh badan otonom juga mengerahkan anggotanya untuk memeriahkan acara ini seperti IPNU, IPPNU, Fatayat NU, Muslimat NU, Pagar Nusa, Ansor NU dan lainnya.

Acara ini dimeriahkan dengan sejumlah pentas seni yang mewakili tradisi di Indonesia, seperti tari saman, barongsai, Soreang yang merupakan tradisi masyarakat lereng Merbabu, lagu-lagu daerah dan lainnya. Turut pula ditampilkan hadrah yang sudah akrab bagi warga NU. Marching band siswa Maarif NU Blitar yang telah menjadi juara tingkat internasional juga unjuk kebolehan.

Audiens juga dihibur dengan pentas seni dari para artis terkenal seperti Harvey Malaiholo, Mike Mohede serta Maudi Wilhemina. Para penonton yang sebagian besar masih berusia muda menantikan aksi dari penyanyi Rossa, Evelyn Young, Sarwana serta Slank menutup acara. Tak ketinggalan Slanker dengan setia mengikuti kemana pujaan mereka beraksi.

Pada kesempatan tersebut program power of rupiah yang merupakan upaya mengumpulkan dana melalui koin-koin untuk membantu kelompok tidak mampu, yang telah berjalan sekitar sebulan ini diserahkan kepada panitia yang selanjutnya akan dikelola oleh PBNU untuk kelompok masyarakat miskin dan anak tak mampu sekolah.

Program ini bertemakan aksi kecil harapan besar, tidak bermaksud untuk mengumpulkan milyaran rupiah, tetapi lebih pada upaya memberdayakan masyarakat untuk membantu orang lain.

Hadir pada acara tersebut KH Said Aqil Siradj, pendiri Global Peace Foundation Hung Jim Moon, Ketua MK Mahfud MD, Menakertrans Muhaimin Iskandar, sekitar seratus peserta Global Peace Leadership Conference dari 17 negara serta para tokoh lintas agama. (mkf)