Daerah

Badan Otonom dan Lembaga NU harus Sinergis dalam Pengembangan Program di Masyarakat

Jumat, 18 November 2016 | 09:24 WIB

Pasuruan, NU Online
Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf menyampaikan pentingnya sinergi antara pelbagai perangkat organisasi PBNU dalam pengembangan NU. Termasuk dalam pengembangan program-program yang menyentuh secara langsung masyarakat, perangkat NU ini harus bekerjasama. 

Mantan Ketua Lembaga Kesejehtaraan Keluarga (LKKNU) ini mencontohkan, LKKNU dalam mengembangkan progam kesejahteraan keluarga, juga harus melibakkan badan otonom dan lembaga NU lainnya, di samping koordinasi dengan LKK  PC , PW dan PBNU. 

Hal ini disampaikannya ketika membuka workshop perencanaan keuangan kerjasama antara LKK-PBNU dengan PT Pegadaian, Kamis (17/11). Ada yang istimewa dari workshop yang ke-8 ini karena untuk pertama kalinya diselenggarakan di pendopo kabupaten, yaitu di Pendopo Segoro Puro Pemkab Pasuruan. 

Pada kesempatan tersebut, ia juga mengusulkan agar Kabupaten Pasuruan menjadi proyek percontohan program Pengembangan Keuangan Keluarga mengingat sebagian besar penduduk Pasuruan adalah pengikut NU sehingga potensi pengembangannya sangat besar. 

Wakil Gubernur Jatim Saifullah Yusuf yang juga hadir memberikan motivasi kepada peserta dengan mengutip motto ISO 2000 agar "Melakukan apa yang kamu catat dan mencatat apa yang kamu lakukan." Wabub juga berharap agar cita cita umat Islam untuk menunaikan ibadah haji bisa tercapai dengan perencanaan keuangan yang baik. Harapan wagub sejalan dengan produk Pegadaian yaitu Arrum Haji yang dengan 15 gram logam mulia bisa dibantu mendapatkan porsi haji dari Kemenag dengan mengandeng perbankan syariah.

Ketua LKKNU Jawa Timur Zahrul Azhar pada kesempatan tersebut menjelaskan pentingnya melawan kezaliman finansial melalui kemandirian ekonomi yang terencana. Tidak besar untuk pengembangan ekonomi hanya modal semangat saja. “Jika warga NU kuat maka negara juga akan kuat,” paparnya. 

Direktur II PT Pegadaian Dijono yang turut hadir di hadapan peserta yang jumlahnya 50 orang ini berbagi ilmu dan tips-tips dalam perencanaan keuangan, salah satunya adalah terkait dengan keuntungan berinvestasi emas. Emas, katanya, merupakan logam mulia yang sudah digunakan sejak zaman Nabi Muhammad. Keuntungan dari produk emas adalah bebas dari inflasi, yaitu nilainya akan terus stabil dari waktu ke waktu. Jika memiliki uang kertas, maka lama kelamaan, daya belinya akan turun karena terkena inflasi sedangkan nilai emas akan tetap bertahan. 

Ia berharap kerjasama antar NU dan PT Pegadaian terus ditindaklanjuti di tingat cabang dan unit PT Pegadaian di seluruh Jawa Timur melalui pimpinan wilayah. Dukungan dari pemimpin daerah seperti bupati Pasuruan ini akan membuat program ini bisa berhasil di masyarakat. Red: Mukafi Niam