Pengurus LPBI Brebes, Jawa Tengah menyalurkan air bersih kepada warga terdampak kekeringan. (Foto: NU Online/Wasdiun)
Wasdiun
Kontributor
Musim kemarau yang cukup panjang di Indonesia mengakibatkan terjadinya kekeringan di berbagai daerah. Salah satunya seperti yang dialami sebagian daerah di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah. Di daerah ini, warga sedang membutuhkan bantuan air bersih.
Situasi tersebut menjadi perhatian tersendiri bagi Nahdlatul Ulama (NU). Pengurus Lembaga Penaggulangan Bencana dan Perubahan Iklim Nahdlatul Ulama (LPBINU) bergerak cepat menyalurkan bantuan air bersih kepada warga Brebes, tepatnya di Desa Cikeusal Kidul dan Ciekeusal Lor, Kecamatan Ketanggungan, Brebes, Jumat (4/10).
Ketua Pengurus Cabang (PC) LPBINU Brebes, Fauzan Amin di sela-sela memberikan bantuannya mengatakan, peran LPBINU pada musim seperti ini sangat dibutuhkan. Untuk itu dirinya berupaya selalu hadir di tengah masyarakat yang sedang membutuhkan. Termasuk dalam hal mengatasi kekeringan. Bantuan air tersebut juga sebagai wujud bakti NU untuk warganya.
"Kami menyalurkan bantuan air bersih di beberapa kecamatan yang mengalami kekeringan sebagai bentuk ibadah," ujarnya.
Ia mengaku sejak beberapa waktu lalu hingga kini, LPBINU sudah memberikan air bersih kepada para warga terdampak kekeringan. Adapun kecamatan yang menjadi sasaran bantuan antara lain beberapa desa di Kecamatan Ketanggungan, Tonjong dan Larangan. Lebih dari 60 ribu liter air bersih telah didistribusikan di tiga kecamatan tersebut.
Bantuan air bersih terus mengalir kepada warga. Kondisi kekeringan ini nampaknya mulai mendapat perhatian dari banyak pihak, di samping LPBI, tampak pula para kader Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kecamatan Paguyangan, Brebes melakukan hal yang sama.
Aksi bakti sosial mereka sementara berpusat di Desa Karangsempu, Paguyangan. Meski begitu kader Ansor ini sudah membidik enam titik di desa-desa yang dinilai sudah memprihatinkan. Dalam waktu dekat mereka telah merencanakan akan menyalurkanya air bersih
"Kami merencanakan penyaluran air bersih ke enam titik di desa-desa yang kekeringannya sangat parah," tutur koordinator aksi sosial, Joko Andrianto.
Pantauan di lokasi, beberapa pengurus Ansor menyalurkan air dengan alat sederhana, yakni air diangkut melalui mobil pick up menuju titik yang menjadi pusat bantuan. Mereka terlihat bersemangat menyalurkanya. Aksi mereka juga mendapat dukungan positif dari sejumlah masyarakat.
"Aksi kepedulian ini sebagai wujud bakti sosial Ansor dan Banser Paguyangan, semoga membawa manfaat," ucapnya.
Kontributor: Wasdiun
Editor: Syamsul Arifin
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: 4 Maksiat Hati yang Bisa Hapus Pahala Amal Ibadah
2
Khutbah Jumat: Jangan Golput, Ayo Gunakan Hak Pilih dalam Pilkada!
3
Poligami Nabi Muhammad yang Sering Disalahpahami
4
Peserta Konferensi Internasional Humanitarian Islam Disambut Barongsai di Klenteng Sam Poo Kong Semarang
5
Kunjungi Masjid Menara Kudus, Akademisi Internasional Saksikan Akulturasi Islam dan Budaya Lokal
6
Khutbah Jumat Bahasa Sunda: Bahaya Arak keur Kahirupan Manusa
Terkini
Lihat Semua