Banda Aceh, NU Online
Dalam rangka membangun Gampong Inklusi Gampong bermartabat sebagai perwujudan Kota madani di Banda Aceh, Lakpesdam PWNU Aceh terus melakukan kerja sama dan koordinasi dengan berbagai pihak salah satunya dengan Kecamatan Kuta Alam dan para Keuchik di empat gampong (kampung) yang termasuk dalam Program Peduli Lakpesdam PWNU Aceh yaitu Gampong Mulia, Laksana, Kuta Baro dan Peunayong dikecamatan Kuta Alam Banda Aceh.
Pertemuan yang berlangsung di ruang kerja Camat Kuta Alam, Senin, (5/9) tersebut menghasilkan beberapa kesepakatan antara lain semua Keuchik sepakat untuk sama-sama meningkatkan koordinasi antar gampong dan saling mendukung satu sama lain dalam pemberdayaan masyarakat dan aparatur gampong.
Menurut Camat Kuta Alam Ria Jelmanita, program peduli Lakpesdam PWNU Aceh ini sangat membantu proses pembangunan sumber daya manusia di gampong-gampong program, apalagi dengan melibatkat kaum minoritas dan perempuan.
Ria juga menambahkan bahwa program ini harus menjadi pilot project pembangunan gampong inklusi di Banda Aceh. "Saya sarankan Lakpesdam PWNU Aceh terus intents bekoordinasi dengan pemerintah Kota terutama Walikota, DPRK dan Bapedda serta dinas terkait lainnya,” ujarnya.
Marini, Ketua Lakpesdam PWNU Aceh mengatakan bahwa program peduli ini adalah lannjutan dari program PNPM Peduli dan sudah berjalan sejak tahun 2010 di beberapa wilayah nusantara, sementara untuk aceh kita baru jalan sejak awal tahun 2015.
"Adapun kegiatan Lakpesdam PWNU Aceh ke depan lebih fokus pada peningkatan kapasitas aparatur gampong tentang tugas dan fungsi Keuchik, Tuha Peut, dan Kepala Dusun serta membantu merumuskan reusam gampong yang inklusif serta meningkatkan tata kelola Badan usaha Milik Gampong (BUMG),” tutup Marini. (Ismi Amran/Fathoni)