Patoni
Penulis
Setahun sebelum KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) meninggal dunia, dan menjelang ulang tahunnya pada 2008, sahabat Gus Dur, Franz Magnis Suseno atau Romo Magnis pernah bertanya tentang aktivitas politik dan kebangsaan Gus Dur.
Mengingat kondisi politik yang menimpanya pada 2001 silam, Romo Magnis bertanya mengapa Gus Dur tidak juga berhenti dari kegiatan politik? Mengapa tidak cukup menjadi guru bangsa saja?
Baca Juga
Humor Gus Dur: Minta Doa Kiai Kampung
Romo Magnis bertanya demikian, namun Gus Dur tidak mau berhenti dari hiruk-pikuk politik yang menurutnya tetap bisa menjadi saluran aspirasi kepentingan bangsa.
Dua minggu kemudian di perayaan ulang tahunnya, ia mengatakan dalam ceramahnya:
“Ya, Romo Magnis meminta supaya saya berhenti dari politik, tapi sekarang belum. Kalau yang lain nggak berani bilang seperti itu ke saya,” canda Gus Dur disambut tawa Romo Magnis. (Fathoni)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Dari Musibah menuju Muhasabah dan Tobat Kolektif
2
Gus Yahya Berangkatkan Tim NU Peduli ke Sumatra untuk Bantu Warga Terdampak Bencana
3
Kiai Miftach Moratorium Digdaya Persuratan, Gus Yahya Terbitkan Surat Sanggahan
4
Khutbah Jumat Akhir Tahun 2025: Renungan, Tobat, dan Menyongsong Hidup yang Lebih Baik
5
Khutbah Jumat: Ketika Amanah Diberikan kepada yang Bukan Ahlinya
6
Pesantren Lirboyo Undang Mustasyar PBNU hingga PWNU dan PCNU dalam Musyawarah Kubro
Terkini
Lihat Semua