Kesebelasan Pesantren Al-Halimy Patahkan Juara Bertahan
Jumat, 26 Agustus 2016 | 09:02 WIB
Pesantren Al-Halimy berhasil menghentikan langkah Pesantren Bayyinul Ulum dalam laga babak putaran kedua Liga Santri Nusantara (LSN) dengan skor 1-0. Pesantren Bayyinul Ulum sebagai juara bertahan harus mengakui keunggulan kesebelasan Al-Halimy. Dengan demikian Bayyinul Ulum harus mundur lebih dini tanpa bisa mempertahankan gelar juara LSN.
Demikian pantauan NU Online di Lapangan TNI AU Rembiga, Mataram, Rabu, (24/8). Atas kemenangan ini kesebelasan pesantren asuhan Mustasyar PWNU NTB TGH Munajib Khalid keluar sebagai tim pertama yang lolos babak semi final pada LSN NTB I.
Pertandingan antara kedua tim berlangsung alot. Pada babak pertama, Pesantren Bayyinul Ulum harus menerima banyak serangan bertubi-tubi dari Al-Halimy. Untung bagi Bayyinul Ulum, tidak ada serangan yang berhasil menjebol gawang mereka.
Hingga akhir babak pertama, tidak ada gol tercipta dari kedua tim. Bayyinul Ulum bertahan dengan baik mencegah gawangnya kebobolan lawan. Sepertinya tim unggulan ini tidak menyangka akan bertemu lawan yang cukup tangguh.
Babak kedua pemain kesebelasan Bayyinul Ulum Cahyandi hampir mencetak gol. Namun tendangan di depan gawang Al-Halimy itu gagal menghasilkan angka. Pada menit ke-44, kesebelasan Al-Halimy juga gagal memanfaatkan penalti ke gawang lawan.
Hingga akhirnya pada menit ke-52 Al-Halimy berhasil mematahkan pertahanan Bayyinul Ulum lewat tendangan Dawan Rahmami. Skor 1-0 ini bertahan hingga akhir pertandingan. Kemenangan diraih tim Al-Halimy.
Pelatih Al-Halimy Syaifur tak menyangka anak asuhnya akan menang. “Ini benar-benar di luar target kami. Kami tidak menyangka bisa menang. Padahal kami sudah siap kalah karena lawannya juara tahun kemarin,” jelasnya.
Syaifur mengaku, ini kali pertama timnya mengikuti LSN. Timnya hanya melakukan persiapan kurang sebulan. “Karena kami sudah menang, kami harus bekerja mati-matian di pertandingan selanjutnya. Kita harus bisa masuk final,” ucapnya optimis.
Selain Al-Halimy, Pesantren Abhariyah juga menyusul masuk semi final setelah menang 1-0 atas kesebelasan Pesantren Darul Qur'an pada babak pertama Kamis (25/8) sore.
Dilanjutkan dengan kesebelasan Assulami Lingsar Lombok Barat yang unggul 2-0 atas kesebelasan Pesantren Qomarul Huda Bagu Lombok Tengah. (Hadi/Alhafiz K)
Terpopuler
1
Sosiolog Sebut Sikap Pamer dan Gaya Hidup Penyebab Maraknya Judi Online
2
Menkomdigi Laporkan 80 Ribu Anak Usia di Bawah 10 Tahun Terpapar Judi Online
3
Kabar Duka: KH Munsif Nachrowi Pendiri PMII Wafat
4
Komisi III DPR Singgung Judi Online Masuk Kategori Kejahatan Luar Biasa
5
Besok Sunnah Puasa Ayyamul Bidh Jumadal Ula 1446 H, Berikut Niat dan Keutamaannya
6
Khutbah Jumat: Mari Selamatkan Diri dan Keluarga dari Bahaya Judi Online
Terkini
Lihat Semua