Kiai Said Jelaskan Asal-usul Peringatan Maulid Nabi Muhammad
Kamis, 21 November 2019 | 16:38 WIB
Abdul Rahman Ahdori
Kontributor
“Al-Muiz yang membangun Kota Kairo. Gubernurnya bernama Jauhar Assoqli, yang membangun Al-Azhar yaitu Al-Muiz Al-Kohir li dinillah,” kata Kiai Said saat memberikan sambutan di Maulid Akbar dan Doa Bersama yang digelar LDNU di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Kamis (21/11) malam.
Kiai Said menjabarkan Maulid Nabi merupakan sunah taqririyyah yaitu perkataan, perbuatan yang tidak dilakukan nabi, tetapi dibenarkan Rasulullah SAW. Menurut dia, memuji atau mengagungkan Rasullah SAW termasuk sunnah taqririyah karena tidak pernah dilarang oleh Rasulullah.
Salah satu sahabat yang memuji-muji Nabi Muhammad adalah Ka’ab bin Juhair bin Abi Salma yang diceritakan dalam bait nadhom yang sangat panjang. Di hadapan Nabi Muhammad Ka’ab mengatakan bahwa Nabi Muhammad adalah orang hebat dan orang mulia. Mendengar pujian itu nabi tidak melarang, bahkan membenarkan.
“Malah Rasulullah memberi hadiah selimut yang sedang dipakai. Selimutnya bergaris-garis. Selimut garis-garis itu bahasa Arabnya adalah Burdah,” ucapnya.
Ia menyebut, sampai sat ini burdah Nabi Muhammad masih ada dan diabadikan di Museum Toqafi Istanbul Turki. Itulah mengapa setiap ada qasidah atau syair yang isinya memuji Nabi Muhammad disebut qasidtul burdah.
Maulid Akbar yang digelar Lembaga Dakwah PBNU dihadiri ribuan warga NU dari berbagai daerah. Hadir pada kesempatan mulia tersebut Wakil Presiden RI KH Ma’ruf Amin, penceramah Gus Miftah, KH Yusuf Mansur, Gubernur DKI Jakarta Anis Baswedan dan beberapa tokoh penting lainnya.
Kontributor: Abdul Rahman Ahdori
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Gambaran Orang yang Bangkrut di Akhirat
2
Khutbah Jumat: Menjaga Nilai-Nilai Islam di Tengah Perubahan Zaman
3
Khutbah Jumat: Tolong-Menolong dalam Kebaikan, Bukan Kemaksiatan
4
Khutbah Jumat: 2 Makna Berdoa kepada Allah
5
Khutbah Jumat: Membangun Generasi Kuat dengan Manajemen Keuangan yang Baik
6
250 Santri Ikuti OSN Zona Jateng-DIY di Temanggung Jelang 100 Tahun Pesantren Al-Falah Ploso
Terkini
Lihat Semua