Nasional

Unusia Gelar Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru

Rabu, 7 Oktober 2020 | 05:35 WIB

Unusia Gelar Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru

Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (Unusia) Kampus B di Kemang, Kabupaten Bogor. (Foto: unusia.ac.id)

Jakarta, NU Online

Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (Unusia) Jakarta menggelar kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) secara daring (online), Rabu (7/10). Kegiatan tersebut diikuti oleh sivitas akademika Unusia dan 508 mahasiswa baru.


PKKMB merupakan rangkaian kegiatan yang memperkenalkan lebih dalam mengenai kegiatan sehari-hari dalam dunia kampus bagi mahasiswa baru. Kegiatan ini akan dilaksanakan selama dua hari, 7-8 Oktober 2020 secara virtual.


Kegiatan PKKMB dihadiri langsung oleh KH Said Aqil Siroj (Ketua Umum PBNU), Mendikbud Nadiem Makarim, Prof M. Maksum Machfoedz (Rektor UNUSIA), Syahrizal Syarif (Wakil Rektor I Bidang Akademik), Juri Ardiantoro (Wakil Rektor II Bidang Keuangan), dan HM. Mujib Qulyubi (Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan).


Dalam laporannya, Mujib Qulyubi menjelaskan bahwa telah terdaftar sebanyak 508 yang terbagi dari 4 fakultas dan 18 program studi bagi mahasiswa baru.


Sebab itu, dalam rangka penyambutan mahasiswa baru, Unusia telah menyiapkan fasilitas yang memadai dengan lokasi yang strategis, laboratorium yang masif, pembangunan asrama, masjid dan ruang olahraga yang terus diperbaiki.


“Dan tentunya untuk menunjang keaktifan mahasiswa, Unusia sudah bergerak menuju akreditasi yang baik, sistem E-Campus, E-Library dan masih banyak lagi,” jelas Mujib Qulyubi.


Sementara itu, Rektor Maksum Machfoedz menyampaikan selamat datang kepada para mahasiswa baru Unusia.


Maksum menyampaikan bahwa visi Unusia menjadi universitas yang unggul berkarakter Ahlussunnah wal Jamaah (Aswaja).

 

Langkah-langkah yang diambil ialah, pertama, menyelenggarakan pendidikan yang bermutu, inovatif, responsif, humanis, dan berkarakter Aswaja.


Kedua, menghasilkan lulusan berkarakter Aswaja yang dapat berperan serta sebagai lokomotif peradaban. Ketiga, menyelenggarakan penelitian berbasis keunggulan lokal untuk mengembangkan ilmu pengetahuan, tekonologi dan khazanah kearifan.


Keempat, melaksanakan pengabdian kepada masyarakat untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat dan memajukan bangsa. Kelima, mengupayakan integrasi ilmu, iman dan amal.


Keenam, menyelenggarakan pengelolaan universitas secara profesional untuk mendukung pelaksanaan tridharma perguruan tinggi yang bermutu.


Puncaknya, Ketum PBNU KH Said Aqil Siroj memberikan sambutan untuk mahasiswa baru Unusia Jakarta. Kiai Said menyampaikan rasa bangga kepada 508 mahasiswa baru Unusia Jakarta.


“Ini merupakan bukti bahwa Unusia semakin mendapatkan trust (kepercayaan) dari masyarakat dalam berkhidmah kepada ilmu pengetahuan, waskito, ma’rifat, dan bahkan ilmu laduni dari Allah,” tutur Kiai Said.


Ia berpesan kepada mahasiswa baru untuk selalu berpegang pada prinsip NU sampai kapan pun dan dimanapun, yakni tawasuth, tasamuh, tawazun, i’tidal, amar ma’ruf nahi munkar, tidak berat sebelah, dan mengalahkan yang lain.


“Al-Qur’an dan Hadits kita pakai sebagai sumber utama, tetapi kekuatan akal juga kita gunakan,” tegasnya.


Kegiatan ditutup dengan persembahan video profil kampus dan video kampus merdeka dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, Nadiem Makarim.


Kontributor: Dwi Putri

Editor: Fathoni Ahmad