Ansor NU tidak boleh lupa pada sejarah, sejarah sebagai organisasi kader NU. Hal ini perlu ditegaskan kembali menjelang kongresnya di Surabaya pada 13-17 Januari 2011.
Pesan Rais Syuriah PCNU Wonogiri, KH A Aziez Mahfuf kepada Ketua PC. GP Ansor Kab Wonogiri, Ali Mahbub dihadapan NU Online, kemarin saat berpamitan menjelang keberangkatannya ke arena Kongres GP Ansor di Surabaya.<>
“Kongres nanti harus mampu menyusun dan menetapkan program yang membumi, realistis, dan konsisten pada garis perjuangan NU yaitu memperjuangkan tegaknya mabadi khairi ummah, kehidupan yang bersendikan pada asas keadilan, toleransi, keseimbangan, menolak ekstrimisme dan radikalisme,” katanya.
Lain dari itu kongres juga harus memilih pengurus baru untuk periode mendatang dari para kader yang bersih dari kepentingan-kepentingan pragmatis dan non partisan.
"Kedua syarat tersebut berpijak pada pertimbangan agar Ansor NU mendatang tidak menjadi kendaraan politik bagi kepentingan elit pengurusnya dan agar tidak dimanfaatkan oleh partai politik manapun, sehingga independensi oraganisasi tetap terpelihara yang pada gilirannya Ansor akan tetap menjadi organisasi kader para Ulama NU dalam mewujudkan cita-cita perjuangannya,” terangnya.
“Selamat berkongres dan sukses untuk segenap keluarga besar GP. Ansor," pesan penegasan Kiai Aziez dalam mengakhiri bincang-bincangnya. (arm).
Terpopuler
1
Alasan NU Tidak Terapkan Kalender Hijriah Global Tunggal
2
Khutbah Jumat: Marhaban Ramadhan, Raih Maghfirah dan Keberkahan
3
Khutbah Jumat: Bersihkan Diri, Jernihkan Hati, Menyambut Bulan Suci
4
Khutbah Jumat: Sambut Ramadhan dengan Memaafkan dan Menghapus Dendam
5
Khutbah Jumat: Kepedulian Sosial Sebagai Bekal Menyambut Ramadhan
6
Reshuffle Perdana Kabinet Merah Putih: Brian Yuliarto Jadi Mendiktisaintek Gantikan Satryo Brodjonegoro
Terkini
Lihat Semua