Daerah

IPNU-IPPNU Pujon Berbagi Senyuman

Rabu, 29 Juni 2016 | 20:56 WIB

Malang, NU Online 
Senyum Mereka adalah Kebahagiaan Kita itulah tema kegiatan kali ini, dimana Pimpinan Anak Cabang (PAC) IPNU–IPPNU Pujon bersama Komunitas 65391 mengadakan santunan kepada anak yatim se-Kecamatan Pujon.

Pujon Berbagi sengaja diadakan pada bulan Ramadhan dengan harapan santunan yang diterima dapat digunakan untuk persiapan Lebaran. Pujon Berbagi tahun ini merupakan yang kedua kalinya di mana pada tahun sebelumnya berhasil menyantuni kurang lebih 150 anak yatim. Berkat dukungan dari seluruh elemen masyarakat di tahun ini mengalami peningkatan. Dalam kurun waktu dua minggu panitia berhasil mengumpulkan uang untuk santunan lebih dari 43 juta Rupiah sehingga pada tahun ini berhasil memberi santunan pada 280 lebih anak yatim se-Kecamatan Pujon

Mulyono, camat Pujon dalam sambutanya mengatakan bahwa pemuda seperti inilah (IPNU-IPPNU-Komunitas 65391) yang diharapkan sebagai generasi penerus Indonesia, mereka yang peduli terhadap sesama yang masih memikirkan sesama di tengah virus individualisme. Ia juga mengatakan bahwa kebanyakan pemuda saat ini hanya aktif bersosial di media sosial memberikan like atau komentar saja, padahal yang dibutuhkan bukanlah like ribuan namun uluran tangan secara nyata pada masyarakat sosial. 

Kegiatan Pujon Berbagi dikemas dalam berbagai rangkaian acara mulai dari parade musik islami, mauidhoh hasanah, shalawat, berbagi takjil dan buka bersama. Meskipun sempat turun hujan namun acara tetap bisa berjalan. Panitia menjelaskan bahwa dana yang diberikan masyarakat untuk santunan seluruhnya digunakan sebagai santunan sedangkan dana operasional kegiatan mulai dari sarana panggung, kursi, mobil penjemputan anak yatim, konsumsi untuk buka bersama dan takjil ditanggung oleh panitia dan dari beberapa donatur yang memang dikhususkan untuk membantu kegiatan, sama sekali tidak menggunakan dana santunan dari masyarakat. 

“Kami berharap kegiatan ini dapat berlangsung pada tahun tahun berikutnya dan tentunya lebih baik, selain itu dapat menjadi motivasi kepada seluruh IPNU-IPPNU se-Indonesia untuk tidak takut dan khawatir jika hendak mengadakan kegiatan sosial karena masyarakat pasti mendukung.“ (Fauzan Anwari/Mukafi Niam)