Kendal, NU Online
Pengajian Ahad Pagi yang selenggarakan Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama (LDNU) MWC NU Pageruyung Kendal, memberikan santunan kepada 85 anak yatim yang ada di kecamatan pageruyung.
<>
Pemberian santunan tersebut dilakukan dalam khataman pengajian rutin Ahad pagi yang bertempat di Gedung MWC NU setempat. Hafidz, ketua pengurus pengajian tersebut mengatakan santunan tersebut diharapkan dapat ikut menggembirakan hati anak yatim pada hari raya idul Fitri nanti.
Dikatakannya, dana untuk santunan tersebut diperoleh dari sumbangan jama’ah pengajian Ahad pagi di luar kotak amal rutin.
“Kami membagikan amplop khusus yang bertuliskan santunan Idul Fitri untuk anak yatim, Alhamdulillah respon jama’ah pengajian cukup besar bahkan ada yang menyumbang satu juta rupiah.” Terang Hafidz
Ditambahkan hafidz, dana yang terkumpul dari jama’ah pengajian Ahad Pagi tahun ini untuk santunan anak yatim mencapai Rp. 10.245.000.
Dalam khataman pengajian yang diisi oleh Kyai Ahmad Rajin dari kecamatan Patean , ketua LDNU kecamatan Pageruyung, Nur Yasin juga memberikan sambutan. Ia berharap agar program santunan anak yatim tersebut dapat terus berjalan untuk masa-masa mendatang karena terbukti membawa berkah dan mafaat. Terbukti pengajian ahad pagi dari mingu ke minggu jumlahnya terus bertambah.
Dijelaskan oleh Nur Yasin, program santunan anak yatim pada awalnya dilaksanakan dua kali dalam setahun yakni bulan Muharam dan Romadhon. Namun karena pada bulan Muharam PAC Muslimat Pageruyung mengadakan acara yang sama, maka kita ambil bagian pada bulan Ramadan.
Dalam sambutannya Nur Yasin yang juga kepala MA NU 10 Pegeruyung tak lupa menyampaikan permohonan maaf atas segala kekurangan dalam memberikan pelayanan dan fasilitas kepada jama’ah pengajian ahad pagi selama setahun. “Minal aidin wal faizin, mohon maaf lahir dan batin,”pungkasnya.
Redakur : Hamzah Sahal
Kontributor : Fahrozi
Terpopuler
1
Khatib Tak Baca Shalawat pada Khutbah Kedua, Sahkah?
2
Masyarakat Adat Jalawastu Brebes, Disebut Sunda Wiwitan dan Baduy-nya Jawa Tengah
3
Meninggal Karena Kecelakaan Lalu Lintas, Apakah Syahid?
4
Wacana AI untuk Anak SD, Praktisi IT dan Siber: Lebih Baik Dimulai saat SMP
5
Jalankan Arahan Prabowo, Menag akan Hemat Anggaran dengan Minimalisasi Perjalanan Dinas
6
Menag Nasaruddin Umar: Agama Terlalu Banyak Dipakai sebagai Stempel Politik
Terkini
Lihat Semua