Jakarta, NU Online
Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Jakarta Timur meluncurkan Pesantren Mahasiswa, di kampus STAI Al-Aqidah Alhasyimiyah, Jalan Kayu Manis Utan Kayu Jakarta Timur, Kamis (11/01).
Pesantren Mahasiswa PMII Jaktim adalah kelas kajian yang membahas tema-tema aktual dan keislaman. Rencananya pesantren tersebut akan berlangsung delapan kali pertemuan.
Peluncuran yang dikemas dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW itu dihadiri Ketua Mabinda PMII DKI Jakarta Sudarto S.M, Ketua Mabincab PMII Jakarta Timur Nurdin Muhammad, Komisioner KPU Jakarta Timur Wage Wardana, Sekretaris Mabincab PMII Jakarta Timur Syamsudin Alqamary, serta beberapa tamu undangan lain.
Dalam sambutannya, Sudarto mengatakan bahwa Pesantren Mahasiswa ini sangat layak dan bagus untuk dilaksanakan.
"Kemarin malam itu teman-teman dari PMII Jakarta Timur datang ke rumah saya mempresentasikan tentang agenda Pesantren Mahasiswa, dan alhasil, saya menyambut baik agenda tersebut," paparnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Nurdin selaku alumni PMII Jakarta Timur sekaligus. Menurut dia, peringatan Maulid Nabis dan Pesantren Mahasiswa baik untuk dilaksanakan.
"Sekarang mulai banyak gerakan radikal di kampus, khususnya di kampus umum. Oleh karena itu, agenda seperti Pesantren Mahasiswa ini sangat baik dilakukan. Selain memang nanti sahabat-sahabat dari pengurus cabang juga harus merumuskan dan menyusun modul serta silabus materi yang akan diberikan," ujar Nurdin.
Acara yang juga diisi dengan ceramah agama oleh KH Jamaluddin F Hasyim ini selesai sekitar pukul 22.30 WIB, ditutup dengan doa oleh Sofyan Muskhafin, Ketua Bidang Keagamaan PKC PMII DKI Jakarta. (Robiatul Adawiyah/Abdullah Alawi)