Daerah

Prestasi Hadrah MI NU Kraksaan

Ahad, 17 Februari 2013 | 14:32 WIB

Probolinggo, NU Online
Kelompok Seni Hadrah Madrasah Ibtidaiyah (MI) Nahdlatul Ulama (NU) Kraksaan Kabupaten Probolinggo tampil memukau dalam keikutsertaannya di perlombaan yang digelar oleh Takmir Masjid Nurul Katif Kelurahan Sidomukti Kecamatan Kraksaan. 

<>
Kelompok seni hadrah yang baru terbentuk tersebut sukses meraih juara ketiga menyisihkan peserta lain yang usianya lebih tua.

Atas prestasi tersebut Kepala MI NU Kraksaan KH Nasrullah Ahmad Suja’i mengaku bangga dan memberikan apresiasi kepada segenap anak didiknya karena telah ikut mengharumkan nama baik sekolah dan mampu bersaing dengan kelompok seni hadrah lainnya yang lebih profesional.

”Saya bangga sekaligus senang kepada anak didik kami yang sudah menjadi pahlawan, menjadi kebanggaan orang tua dan sekolah ini. Semoga prestasi yang diraih ini bisa terus dipertahankan dan ditingkatkan pada level yang lebih tinggi,” ungkapnya pada NU Online, Ahad (17/2).

Lebih lanjut lelaki yang juga menjabat Ketua Tanfidziyah Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kraksaan ini mengucapkan terima kasih kepada segenap pihak, terutama orang tua siswa yang telah mendukung secara penuh terhadap keberhasilan memenangkan lomba hadrah ini. 

”Semoga keberhasilan ini bisa menambah semangat anak-anak untuk terus mengembangkan seni hadrah di MI NU Kraksaan ini,” jelasnya.

Menurut Kiai Suja’i, seni hadrah merupakan lantunan dalam bahasa Arab yang mengandung puji-pujian kepada Nabi Muhammad SAW dan para sahabat-sahabatnya. 

"Seni hadrah bisa juga disebut dengan jenis nyanyian yang berasal dari dzikir dan dinyanyikan dengan iringan sejenis alat bercorak rebana yang dimainkan dengan kompak."

“Selamat kepada para pejuang seni Islami atas prestasi yang telah diraih ini. Semoga prestasi yang telah diukir ini tidak sekadar tampak di ajang lomba saja, namun juga muncul dalam perilaku keseharian. Semoga anak-anak mampu memberikan contoh kepada teman-temannya bahwa mental juara itu juga dapat dihadirkan di lingkungan rumah, sekolah dan pergaulan,” pungkasnya.

Redaktur      : Hamzah Sahal
Kontributor  : Syamsul Akbar