Daerah

Ust. Yajid Kalam: Mahasiswa NU Harus Ilmiah

Selasa, 18 Oktober 2016 | 00:16 WIB

Bandung, Online
Ahad (16/10), Sebagai salah satu rangkaian kegiatan dalam acara Nusantara Leadership Camp, Departemen Nasional 5 yang membawahi Kajian dan Dakwah KMNU mengadakan pelatihan dengan peserta dari sembilan perguruan tinggi. Delegasi tersebut merupakan perwakilan dari divisi kajian dan dakwah dari masing-masing perguruan tinggi. Pelatihan Kajian dan Dakwah dilaksanakan pada 15-16 Oktober. 

Bertempat di Pondok Pesantren Nurul Huda, Ciumbeleuit, Bandung, pada kesempatan kali ini KMNU mengundang Ust. Yajid Kalam, seorang aktivis NU yang banyak berdedikasi di sejumlah lembaga dan badan otonom NU Kota Bandung dan Jawa Barat. 

Dalam penyampaian materi, ia menuturkan, “Jangan mudah mengkafirkan dan merendahkan orang lain ketika ada masalah. Namun harus menyelesaikan masalah tersebut secara ilmiah dengan merujuk pada berbagai kitab rujukan.”

Anggota KMNU yang berstatus sebagai mahasiswa harus berpikir inovatif. “Al mukhaafadzatu ‘alal qodimis sholih wal akhdzu bil jadidil ashlah adalah semboyan masyhur pesantren. Namun sebagai  generasi muda yang hidup di zaman saat ini jangan hanya berfokus pada ‘al mukhafdzoh ‘alal qodimis sholih’ saja, melainkan juga pada pengembangan ‘al akhdzu bil jadidil ashlah,” tegasnya.
 
Generasi muda harus berani mengambil risiko dan mencoba hal baru. Banyak berinovasi dalam berbagai hal sesuai dengan bidang keilmuannya. Ust. Yajid mengimbuhkan, ”Tabuhlah genderang kita sendiri, jangan biarkan diri kita larut terlena menari dalam tabuhan genderang orang lain.”(el Naomiy/Mukafi Niam)